Mohon tunggu...
Terissa Phao
Terissa Phao Mohon Tunggu... lainnya -

I'm very entertaining. (^_*)d

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Unlimited is You

20 Maret 2012   14:16 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:42 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Banyak kawan yang mudah 'putus komitmen'. Dirimu malah sulit memutuskan pertalian rasa meskipun kenyataannya sudah pupus terlalu lama. Sebenarnya dirimu paham kondisi hati yg seperti ini tidak akan selamanya. Tapi dirimu tidak tahu pasti kapan ini berakhir. Kamu terlalu lemah untuk mengakhiri. Padahal dirinya sudah benar2 pergi dan tidak akan mungkin kembali mengisi hati.

Lalu sekarang apa...?

Dalam kurun waktu menginjak 3 tahun ini, semenjak dia pergi meninggalkanmu...

Apa lagi yang kamu harapkan?

Bukankah sudah jelas, kamu lihat&dengar sendiri pengakuannya tentang dosa kebohongan, tentang keadaannya sekarang...

Dia sudah menggantimu dg yg lain.

Kenapa?

Masih merasa berat menghapusnya?

Payah sekali.

Sekarang kembali kamu bertanya, apa yg membuatmu begitu sulit melepasnya.

Cinta.

Apa itu CINTA? Bisakah kamu uraikan makna kata itu sampai kamu paham sendiri apa arti kata yg menjadi satu2nya alasan dirimu masih menginginkannya...?

Oke. Kamu menyangkal keberadaan cinta untuknya. Lantas kamu mengganti dengan istilah lain yg kamu sendiri tidak sanggup untuk mengatakannya.

Kamu bilang ini hanya soal perasaan. Yang tidak mudah dimengerti oleh satu istilah atau persepsi orang lain.

Pertanyaannya kini, serumit itu kah tali ikatan yg menghubungkan jarak hatimu dan hatinya...?

Hei,,,

Harapanmu tentangnya sudah pupus sejak kemarin.

Tetapi untuk meyakinkan dirimu untuk tidak menangis sedih saat memandangi foto dirinya bersama pilihannya itu sulit.

Memang butuh waktu untuk menerima semua itu dengan lapang jiwa.

Tapi apakah harus selama ini waktu yg kamu habiskan untuk dia. dia. dan dia lagi...?

May 2009 - Jan 2012

*Where am I*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun