Mohon tunggu...
Teresa Adelia
Teresa Adelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Listening to music

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Ekspresi Diri dengan Bahasa Gaul Gen Z dan Gen Alpha

6 Desember 2024   06:00 Diperbarui: 6 Desember 2024   06:13 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

2.Singkatan, seperti "big W" dan "big L", di mana "W" menunjukkan kemenangan dan "L" menunjukkan kekalahan, lalu "finna" singkatan dari "fixing to," digunakan untuk menunjukkan seseorang yang akan melakukan sesuatu atau berniat melakukannya dalam waktu dekat, dan "rizz" singkatan dari "charisma" yang menggambarkan daya tarik atau pesona seseorang.

3.Istilah tambahan seperti mewing (meletakkan lidah di langit-langit mulut untuk membuat garis rahang yang lebih tajam); skibidi (menggambarkan sesuatu yang buruk atau jahat); dan sigma (menunjukkan seseorang yang dominan atau populer).

Dari pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa bahasa gaul Gen Z dan Gen Alpha sangat mempengaruhi perkembangan bahasa Indonesia, terutama dalam hal bertutur kata. Bahasa yang digunakan oleh remaja ini berasal dari ide untuk mengubah kata baku Indonesia menjadi kata-kata yang cenderung tidak lazim dan tidak baku.

Dalam berbagai situasi dan konteks sosial dan budaya, remaja dapat menggunakan kedua bahasa dengan lancar. Remaja menjadi lebih kreatif karena penggunaan bahasa gaul. Terlepas dari apakah bahasa gaul ini mengganggu atau tidak, kita harus siap dengan setiap perubahan atau inovasi bahasa yang muncul. Selama digunakan dalam situasi yang tepat, media yang tepat, dan komunikan (pihak yang menerima atau memahami istilah tersebut, misalnya teman seangkatan) yang tepat juga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun