Di balik gemerlapnya lampu-lampu kota, di balik hiruk-pikuk kendaraan yang berlalu lalang, di balik keramaian pasar yang tak pernah sepi, ada sebuah mimpi yang terpendam dalam hati setiap orang Indonesia. Mimpi untuk menciptakan pendidikan Indonesia yang Gemilang.
Pendidikan Indonesia yang gemilang adalah pendidikan yang mampu menciptakan generasi muda yang tangguh dan berkarakter. Generasi muda yang tangguh adalah generasi muda yang mampu menghadapi tantangan dan perubahan, serta mampu beradaptasi dengan hal-hal baru. Generasi muda yang berkarakter adalah generasi muda yang memiliki moralitas tinggi, sopan santun, dan cinta tanah air.
"Mimpi ini bukan sekadar impian kosong. Mimpi ini bisa menjadi kenyataan jika kita semua menyadari pentingnya pendidikan dan berkomitmen untuk mewujudkannya."
Â
Nilai-nilai Pendidikan Ki Hadjar Dewantara
Ki Hadjar Dewantara, Bapak Pendidikan Nasional, telah meletakkan dasar-dasar pendidikan yang relevan dan inspiratif untuk mewujudkan pendidikan yang berkelas dunia. Nilai-nilai pendidikan Ki Hadjar Dewantara masih relevan dan bisa menjadi inspirasi bagi upaya-upaya peningkatan mutu pendidikan di Indonesia. Nilai-nilai pendidikan Ki Hadjar Dewantara tersebut adalah:
- Pendidikan yang Merdeka
Ki Hadjar Dewantara menegaskan bahwa pendidikan harus membebaskan setiap individu untuk mengembangkan potensinya secara optimal. Pendidikan yang Merdeka berarti bahwa setiap anak bangsa berhak mendapatkan pendidikan yang berkualitas, tanpa memandang latar belakang sosial-ekonomi, suku, agama, atau ras.
Pendidikan yang Merdeka akan menciptakan generasi muda yang:
a. Bebas berpikir dan bertindak
b. Bebas berkreasi dan berinovasi
c. Bebas berkarya dan berkontribusi bagi bangsa
- Sistem Among
Sistem Among adalah sistem pendidikan yang menekankan pada peran aktif dari semua pihak, termasuk masyarakat, guru, dan siswa. Dalam sistem Among, masyarakat berperan sebagai pengayom dan fasilitator pendidikan. Guru berperan sebagai pembimbing dan motivator. Siswa berperan sebagai subjek pendidikan yang aktif dan kreatif.
Sistem Among akan menciptakan lingkungan belajar yang kolaboratif, interaktif, dan kreatif. Generasi muda yang tumbuh dalam lingkungan belajar yang kolaboratif akan memiliki kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain. Generasi muda yang tumbuh dalam lingkungan belajar yang interaktif akan memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dan bertukar pikiran dengan orang lain. Generasi muda yang tumbuh dalam lingkungan belajar yang kreatif akan memiliki kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru.Â
- Kodrat Zaman dan Kodrat Alam
Kodrat Zaman dan Kodrat Alam adalah konsep yang menekankan pentingnya pendidikan untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan dan perubahan yang terjadi di dunia. Kodrat Zaman adalah perubahan-perubahan yang terjadi di masyarakat, sedangkan Kodrat Alam adalah perubahan-perubahan yang terjadi di alam. Kodrat Zaman dan Kodrat Alam akan menciptakan generasi muda yang: Berwawasan luas, Adaptif dan Bertanggung jawab terhadap lingkungan.Â
- Budi Pekerti dan Nilai Budaya Luhur
Budi Pekerti dan Nilai Budaya Luhur akan menciptakan generasi muda yang bermoral tinggi, beradab santun, dan cinta tanah air. Generasi muda yang bermoral tinggi akan memiliki perilaku yang baik dan terpuji. Generasi muda yang beradab santun akan memiliki sikap yang sopan dan menghormati orang lain. Generasi muda yang cinta tanah air akan memiliki rasa bangga terhadap bangsa dan negaranya.
- Identitas Manusia Indonesia
Identitas Manusia Indonesia adalah ciri khas yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Ciri khas ini meliputi keberagaman budaya, rasa cinta tanah air, dan semangat gotong royong. Identitas Manusia Indonesia akan menciptakan generasi muda yang bangga akan keberagaman budaya dan cinta tanah air. Generasi muda yang bangga akan keberagaman budaya akan menghargai perbedaan dan toleran terhadap sesama. Generasi muda yang cinta tanah air akan memiliki semangat untuk membangun bangsa dan negaranya.
Pendidikan Indonesia yang gemilang adalah sebuah impian yang dapat terwujud. Dengan mewujudkan nilai-nilai pendidikan Ki Hadjar Dewantara, kita dapat menciptakan generasi muda yang tangguh dan berkarakter. Generasi muda yang tangguh dan berkarakter akan menjadi penerus bangsa yang mampu membawa Indonesia ke masa depan yang lebih gemilang. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mewujudkan pendidikan Indonesia yang gemilang:
- Meningkatkan kualitas pendidikan di semua jenjang, mulai dari pendidikan anak usia dini hingga pendidikan tinggi.
- Mengembangkan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan dan perkembangan zaman.
- Meningkatkan kompetensi guru dan tenaga pendidik.
- Meningkatkan akses dan pemerataan pendidikan.
- Menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan inklusif.
Bayangkanlah Indonesia sepuluh tahun mendatang. Generasi muda yang tangguh dan berkarakter bertebaran di seluruh penjuru negeri. Mereka adalah para inovator, para pemimpin, para pejuang lingkungan dan kebudayaan. Mata mereka berbinar dengan semangat, tangan mereka cekatan membangun impian, dan jiwa mereka dipenuhi cinta kepada tanah air. Inilah Indonesia yang gemilang, dan perjalanan menuju ke sana dimulai hari ini, langkah demi langkah, dari bangku sekolah hingga pelosok desa.
Marilah kita berpegangan tangan, pemerintah, masyarakat, dan individu, melangkah bersama dalam irama nyanyian semangat Ki Hadjar Dewantara. Mari tumbuhkan tunas-tunas harapan melalui pendidikan yang merdeka, sistem among yang kolaboratif, dan jiwa yang selaras dengan kodrat zaman dan kodrat alam. Mari wujudkan budi pekerti luhur dan jatuhkan cinta tanah air di relung hati generasi muda. Bersama kita ciptakan Indonesia yang gemilang, bukan sekadar impian, melainkan kenyataan yang menerangi dunia.
Semoga langkah kita tak pernah lelah, tekad kita tak pernah goyah, dan nyala semangat kita tak pernah padam. Karena pendidikan Indonesia yang gemilang, bukan hanya harapan, melainkan janji kita kepada bangsa dan kepada diri sendiri. Mari wujudkan Bersama Pendidikan Indonesia yang Gemilang!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H