Mohon tunggu...
Teodorus Tio
Teodorus Tio Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa STFT Widya Sasana Malang

hobb bermain sepak bola, bulu tangkit, volley, membaca, dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Pentingnya Peran Masyarakat dalam Perlintasan Kereta Api di Jakarta Berdasarkan Kompas, 6 Mei 2023

15 Oktober 2023   13:30 Diperbarui: 15 Oktober 2023   13:34 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Erika Kurnia dalam kompas mengungkapkan bahwa sejak awal 2023 ada 20 kasus dengan kecelakaan warga akibat tertabrak kereta di jakarta, Depok. Kecelakaan ini terjadi karena kurangnya pengawasan dari petugas- petugas yang berada di jalur rel kereta api. Sehingga, orang-orang dengan mudah menggunakan jalan untuk  berjualan, mondar-mandir setiap hari, jalan-jalan di atas rel-rel kereta api ( kompas, sabtu 6 mei 2023). Kecelakaan kereta api kerap terjadi juga karena masyarakat tidak peduli dengan aturan yang disampaikan oleh Pihak yang bertanggungjawab.

Selain itu, Kasus kecelakaan kereta api pada tahun-tahun terakhir ini memang sering terjadi. Karena, kebanyakan orang ingin menggunakan kereta untuk berpergian ke kerja ke kantor untuk bekerja.Transportasi dengan kereta api selalu harganya murah dan tepat waktu sampai pada tujuan. Maka, orang-orang tidak ragu lagi dalam menggunakan kendaraan kereta api. Sehingga, kereta api juga memiliki banyak jalur-jalur baru. Salah satunya ruas jalur Jatinegara sampai bekasi yang sudah di lalui empat rel kereta api. Artinya, kereta api semakin marak beroperasi di Indonesia. Penambahan- penambahan rel-rel kereta menjadi lebih banyak dan mudah untuk di temukan. Namun, kereta api yang mempunyai banyak rel ini membuat banyak sekali angka kecelakaan saat ini. Bahkan, awal 2023 sudah ada 20 korban meninggal dunia akibat kereta api.

Kecelakaan ini bukan hanya terjadi semata saja oleh karena kesalahan dari pihak kereta api. Namun, banyaknya orang-orang yang meintasi rel kereta api dengan kehendaknya sendiri. Menurut seorang warga yang sedang berjualan di Rel kereta api dilansir dari Kompas, Sabtu 6 Mei 2023   mengatakan bahwa banyak sekali orang-orang yang berlalu lalang di sekitaran rel kereta api. Bahkan, setiap hari selalu ada orang-orang yang berjalan di rel kereta api. Peristiwa dalam pernyataan itu mau  menandakan bahwa petugas rel kereta api kekurangan tenaga untuk mengawasi setiap rel. Selain itu, kurangnya keperihatinan dan ketangankasan para petugas dalam menutup rel kereta api sering mengalami keterlambatan. Sehingga, orang terjebak dan tidak bisa kembali lagi karena sudah tertutup dan tertarik gaya gravitas hingga terjadi penabrakan.

Kelalaian ini membuat semua warga di sekitar merasa panik dan tidak tenang dengan pekerjaan yang mereka lakukan. Sehingga, perlu adanya penegasan dari pihak  kereta api indonesia (KAI)  untuk para petugas di setiap rel. Selain itu, petugas KAI juga perlu untuk bekerja sama dengan orang-orang disekitar rel kereta api. Kerja sama ini dalam rangka untuk membantu mengawai para warga yang lainnya  agar tidak mudah terjadi kecelakaan kereta api. Dengan demikian. Pihak KAI mampu untuk menjaga dan  memperkecil angka kecelakaan di rel kereta api.

Selain itu, petugas kerap kali tidak mampu untuk mengontol secara langsung untuk setiap jalur rel kereta api. Makanya, kereta api sering kali menimbulkan kecelakaan yang merenggut nyawa. Kelalain petugas sering kali disorot untuk menjadi kambing hitam dalam setiap kasus kecelakaan kereta api. Sehingga, petugas-petugas dinilai tidak mampu untuk menjadi pemenuhan dari masyarakat. Oleh karena itu, pihak petugas keamaan yang bertugas di setiap pos hendaknya berusaha untuk selalu menajdi petugas yang baik dalam segala hal. Apalagi, kepercayaan masyarakat pada perusahan kereta api membuat pihak perusahan harus menjaga perusahan dengan sebaik-baiknya. Memberikan pelayanan kepada masyuarakt atau penumpang tidak hanya sebatas di dalam stasiun saja. Melainkan, perusahan juga harus selalu memperhatikan setiap rel kereta api sehingga tidak terjadi kasus yang berkelanjutan. 

Masyarakat adalah faktor yang paling utama dari berjalannya proyek kereta api di indonesia. bagaimana mungkin kereta api berjalan kalau banyak warga tidak mau untuk terlibat. Kereta api hadir untuk mengantar masyarakat  ketempat yang ingin menjadi tujuan. Selain itu, kereta api membantu masyarakat untuk tepat waktu dalam bekerja. Namun,  Kita sering kali mendengar banyak masyarak yang tidak mau untuk terklibat dalam keaktifan menjaga keamanan. Sehingga, sering kali masyarakat tidak mengindahkan peraturan yang di tetapkan oleh pihak perusahan. Selain itu, masyarakat selalu acuh tak acuh dengan simbol-simbol yang diberikan.

Peraturan yang dibuat oleh pihak perusahanpun tidak berjalan dengan baik dan lancar. Sehingga, kejadian buruk yakni kecelakaan mudah sekali terjadi. Kecelakaan yang mengakibatkan kematian menjadikan petugas dan para perusahan untuk selalu disalahkan. Tanpa sadar diri bahwa mereka juga salah. Oleh kaarena itu, pihak masyarakat adalah bagian dari hidupnya suatu perjalanan rel kereta api. Masyarakat perlu untuk mendukung dan mensupport setiap aturan yang disampaikan. Tapi, perkara untuk taat pada aturan pemerintah bukannya hal yang mudah. Maka, kita sebagai masyarakat perlu untuk terlibat aktif di dalamnya.

Perjuangan kereta api di Indonesia masih mempunyai minat penumpang yang tinggi. Bahkan, pihak KAI mengatakan bahwa akan ada pembangun rel-rel kereta api ( kompas, 6 mei 2023). Hal ini meunjukkan bahwa masyarakat begitu percaya pada transportasi kereta api. Namun, jika angka kecelakaan semakin hari semakinmeningkat. Bahkan, sejak awal 2023 saja sudah ada 20 korban (kompas, sabtu 6 mei 2023). Tidak menutup kemungkinan masyarakat akan mulai ragu untuk menggunakan transportasi kereta api.

Perjuangan kereta api untuk menjadi transportasi yang terbaik masih mempunyai banyal tugas yang harus di kerjakan. Mulai dari kesiapsediaan petuugas setiap pos rel kereta yng dilalui untuk tangkas, dan bijaksana dalam membunyiakan bell tanda kereta lewat. Kemauan pemerintah untuk membangun relasi dengan umat untuk menjaga dan membantu mengawasi di setiap rel. Bahkan, masyarakat sendiripun mempunyai tanggungjawab untuk menjaga rel kereta api agar tidak terjadi tabrakan ataupun kecelakaan dalam kereta api. Sebab, semunanya saling membutuhkan satu sama lain untuk bergerak maju membangun bangssa terutama Bangsa Indonesia.

Pemerintah sudah memberikan kita semangat yang luar biasa yakni pancasila “Bhineka Tungga Ika” artinya berbeda-beda tetapi tetap satu. Kata-kata semboyan dari dasar negara Indonesia ini sebenarnya sudah sangat jelas yang ditekankan yakni perbedaan.Perbedaan dalam konteks budaya. Maka, meskipun berbeda- beda tetapi tetap satu tujuan yakni membangun indonesia. sehingga, kepekaan di anggap sebagai suatu yang penting. Bahkan, kepekaan akan mengantar kita untuk mau bekerja sama memperhatikan segala aturan. Salah satunya, Perusahan Kereta Api Indonesia  bersama masyarakat  sepakat untuk menjadi pelindung para warga sekitar rel kereta api. Sehingga, selalu terlihat aman dan terhindar dari kecelakaan lalu lintas di perlintasan kereta api dimanapun berada.  

Mari kita selalu bekerja sama untuk membantu pemerintah, khususnya perusahan kereta api indonesia (KAI) di dalam menjaga kecelakaan lalu lintas. Kalau bukan kita siapa lagi yang bergerak untuk menjadi pelindung negara.  Pihak perusahan KAI harus berusaha memikirkan bagaimana caranya agar tidak mudah terjadi kecelakaan . kesempatan emas dan kepercayaan ini menjadi tanggungjawab semua orang yang terllibat. Perusahan dan masyarakat harus dapat bekerja sama membangun keamanan di rel sekitar. Kerja sama akan selalu terjalin apabila relasi berjalan dengan baik .

Oleh karena itu, relasi menjadi kunci hubungan antara pihak KAI dengan semua warga masyarakt. Masyarakt berperan, pemerintah KAI berperan, lalu petugas-petugas di sekitar rel kereta api menjalankan tugasnya sebagaimana yang sudah tertulis. Sehingga, semua berkolaborasi dan menghasilkan keselamatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun