Tak cuma itu, kerjasama  pemerintah, swasta dan berbagai elemen masyarakat juga terus didorong agar progres penanganan dampak pendemi ini bisa bergerak kearah yang positif.Â
Contohnya adalah peluncuran Program Jateng Care dalam rangka penanganan covid-19, bersama Kadin, Asosiasi, Para Praktisi dan berhasil menyalurkan wastafel portable, alat semprot disinfektan, APD, bantuan sembako, vitamin, rapid test, Â serta pengumpulan dana menanggulangi dampak covid-19 diluar refocusing APBD.
Fasilitasi Industri Alat Kesehatan untuk kemudahan perijinan dan distribusi produk untuk kebutuhan Jawa Tengah juga kita lakukan. Jateng juga mengarahkan Industri dan IKM garmen untuk membuat APD dalam rangka memenuhi kebutuhan dalam negeri. Pemprov Jateng tidak pernah berhenti mendorong industri tetap berjalan melalui pemanfaatan Ijin Operasional Mobilitas Kegiatan Industri (IOMKI) (Permenperin 4 dan 7 tahun  2020).
Praktik  protokol kesehatan pada beberapa pasar rakyat serta memperluas penerapan Jogo Tonggo di lingkungan industri dan kawasan industri dalam rangka menjaga keberlanjutan aktivitas industri juga menjadi langkah antisipatif yang kita ambil dalam rangka menghadapi pendemi ini.
Di samping memerangi covid-19, fokus utama pemerintah Jateng saat ini adalah bagaimana memastikan laju gerak roda perekonomian Jateng dapat bertumbuh kearah yang semakin baik. Sektor industri adalah komponen utama yang akan terus kita genjot guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Maka dari itu, investasi menjadi hal penting yang harus diperoleh sebanyak-banyaknya. Jateng terus berikhtiar untuk mewujudkan itu.
SOP Tatap Muka
Berbagai upaya investasi ke Jateng dilakukan, antara lain melalui peningkatan pelayanan kemudahan berusaha (ease of doing business), peningkatan kualitas SDM tenaga kerja dan upah tenaga kerja yang kompetitif.Â
Di samping hal tersebut, Jateng juga memberikan berbagai insentif perpajakan untuk mendorong meningkatnya investasi ke Jawa Tengah pada sektor industri yang berorientasi ekspor dan padat karya yang mampu menyerap banyak tenaga kerja, industri substitusi impor, industri kreatif dan industri 4.0, antara meliputi: Tax Holiday, Tax Allowance, Import Duty Facility, Green Lane Facility, Super Tax Deduction, dll.
Di luar pabrik dan tempat industri, obyek wisata, mall, hotel, pasar dan perkantoran telah kembali beraktifitas dengan memperhatikan protokol kesehatan yang ada. Selain sektor ekonomi dan kesehatan, sektor pendidikan merupakan hal penting yang harus kita perhatikan.Â
Arah Kebijakan Pendidikan Pemprov. Jateng di masa pandemi covid -- 19, yaitu: melindungi peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan dan warga satuan pendidikan dari penularan covid-19 melalui penerapan protokol kesehatan dan adaptasi kebiasaan baru dalam hidup dan belajar mengajar.Â
Jateng juga terus memastikan keberlangsungan penyelenggaraan pelayanan pendidikan baik administrasi maupun teknis pendidikan di satuan pendidikan melalui penyesuaian kurikulum dan inovasi pembelajaran yang edukatif dan kreatif.