Mohon tunggu...
Ardis Family
Ardis Family Mohon Tunggu... Administrasi - Kumpulan Kisah Perjalanan Keliling Dunia

Percayalah, Semua Kota Ada Bedanya . http://ardisfamily.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Kuwait, Masya Allaaaaah !!!!

7 Juni 2012   12:01 Diperbarui: 4 April 2017   17:51 7207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

IMMI-k Ikatan Mudir Dan Muhandis Indonesia Di Kuwait .

Mudir Siapa Mau Numpang Tinggal di Kuwait memang sangat menyenangkan meskipun iklim, cuaca dan adat istiadat penduduknya sangat berbeda dengan negeri tercinta Indonesia. Terkadang cukup unik dan menarik untuk diceritakan terutama hal hal yang menyangkut harga diri bangsa. Harap maklum mayoritas orang Indonesia di Kuwait adalah pembantu rumah tangga sehingga hampir semua orang menganggap orang Indonesia adalah PRT.. Perkiraan saya, saat ini ada sekitar 30.000 orang yang bekerja sebagai PRT di Kuwait. Sehingga tidak bisa disalahkan sama sekali kalau semua orang di Kuwait menganggap negeri kita tercinta Indonesia serba kekurangan. .
Perhatian Perhatian Penumpang Jangan Ribut Dan Kentut ! Saya kemana mana naik mobil baik untuk mengantar anak ke sekolah atau hanya sekedar jalan jalan keliling kota. Berkali kali saya mendapat tumpangan Arab, baik itu Arab Kuwait, Arab Palestine, Arab Mesir atau Arab negara negara sekitarnya. Terutama kalau ada acara disuatu tempat maka mereka dengan santun minta ijin untuk menumpang sampai di tujuan tertentu yang saya lewati. Pada saat berada dimobil saya inilah saya bisa mengerti jalan pikiran mereka tentang Indonesia dan warga negara Indonesia. . Arab : “Thank you madame, Are you Philipinos?” Saya : “No, I’m Indonesian” Arab : “Masya Allaaaaah !!!” .
Muhandis Indonesia Di Kuwait Saya tidak tahu pasti, kenapa si Arab teriak seperti itu. Dugaan saya, hanya Philipine saja yang ada mobil dan penduduknya bisa nyetir dan barangkali Indonesia dikira masih hutan belantara. dan penduduknya pakai  koteka. Pertanyaan tidak berhenti dan bahkan bertambah seru dan menarik. . Arab : “Is your husband Kuwaitis ?” Saya : “No, pure Indonesian.  Original… Made In Surabaya” Arab : “Masya Allaaaah !!!” . Terkadang saya harus menjawab ‘sak karepe dewe’ daripada diam nggak ngomong sama sekali. Nggombal juga perlu demi nasionalisme bangsa dan negara Indonesia. . Arab : “What’s your job in Kuwait ?” Saya : “Mudir..” Arab : “Masya Allaaaah !!!” .
Mudir  Dan Yacht Di Marina Pertanyaan biasanya bertambah hot Arab : “What’s your husband  job in Kuwait ?” Saya : “Muhandis..” Arab : “Masya Allaaaah !!!” Note : Baik Mudir (Manager) dan Muhandis (Engineer) sangat ampuh di Kuwait. Kalau ada Arab, India, Bengali, Philipino yang usil tanya macam macam, jawab saja dengan dua kata sakti tersebut. Biasanya langsung tidak percaya. Bagaimana bisa percaya, wajah saya dan suami sangat kere sekali. .
Mudir-Muhandis-Al Falaq Baik Arab maupun Indonesia sebenarnya sama saja dalam menghadapi suatu kejadian yang mengejutkan. Bedanya, orang Arab frekwensi mengucapkan kata ‘Masya Allah’ lebih sering dibanding orang Indonesia. Sekitar bulan lalu saya dapat tumpangan anak anak sekolah. Mereka semua adalah anak anak SMA teman anak saya di American International School (AIS). Satu orang duduk didepan dan empat orang berdesak desakan di belakang. Ditengah jalan salah satu dari penumpang belakang tersebut kentut. ‘Dddtttttt’, nyaris tanpa suara. Pada awalnya suasana masih tenang dan sepi, tetapi begitu aroma sudah mulai menyebar maka penumpang depan langsung teriak ‘Masya Allaaaaahh !!!!!”. Dan langsung heboh membuka jendela dan bahkan minta saya untuk menghentikan mobil dan semua penumpang turun. . Bandingkan dengan orang Indonesia yang anggun, elegance dan berwibawa dalam menghadapi keadaan yang sama dibawah. . Ayah : “Kentut bagus tidak untuk kesehatan ?” Anak : “ Ya jelas Tidak…!!!!” Ayah : “Makanya ayah keluarkan……” . Lain kali kalau suamiku kentut kembali, maka dengan tenang , anggun dan berwibawa akan tanya kepada anak anak : . Ayah : “Kentut bagus tidak untuk kesehatan ?” Anak  : “ Bagus…bagus yah...” Ayah : “Makanya ayah berikan kamu……” . Bagaimana, lebih elegance mana Arab atau Indonesia. Tidak perlu kan sedikit  sedikit menyebut asma Allah hanya untuk hal hal yang tidak patut. . Originally posted in http://ardisfamily.blogspot.com/ . Baca Juga :

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun