Mohon tunggu...
Tengku Daniel
Tengku Daniel Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger

Nulis apa aja yang penting dan yang penting nulis. Setiap tulisan adalah kesempatan untuk mengeksplorasi gagasan, menggali lebih dalam, dan mungkin, menginspirasi orang lain untuk berpikir dan berdiskusi.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Juventus Tundukkan PSV Eindhoven 3-1 di Liga Champions 2024/2025

18 September 2024   07:35 Diperbarui: 18 September 2024   07:35 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Reuters.com

Pada pertandingan matchday pertama fase grup Liga Champions 2024/2025, Juventus berhasil meraih kemenangan 3-1 atas PSV Eindhoven di Allianz Stadium, Selasa (17/9/2024). 

Kemenangan ini menandai awal yang meyakinkan bagi Juventus dalam kompetisi bergengsi tersebut, namun gol di menit akhir oleh PSV bisa memengaruhi selisih gol di klasemen nantinya.


Babak Pertama: Dominasi Juventus

Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi. Juventus langsung menekan sejak awal, menciptakan beberapa peluang berbahaya. Tim asuhan Thiago Motta ini tampak percaya diri menghadapi PSV, memanfaatkan kecepatan pemain sayap dan keakuratan umpan di lini tengah.

Juventus akhirnya memecah kebuntuan di menit ke-21. Gol pertama mereka dicetak oleh Kenan Yildiz, memanfaatkan assist dari Nico Gonzalez. Penyerang muda Juventus ini menunjukkan kecerdikannya di kotak penalti, menyelesaikan peluang dengan tembakan yang tak mampu diantisipasi kiper PSV.

Hanya berselang enam menit, Juventus kembali menggandakan keunggulan. Kali ini, Weston McKennie yang mencatatkan namanya di papan skor. Memanfaatkan pergerakan apik Nico Gonzalez yang sebelumnya memberi assist, McKennie menyambut bola dengan sundulan yang tepat, menjadikan skor 2-0 untuk Juventus. Tim tamu PSV tampak kesulitan untuk mengatasi intensitas permainan Juventus, terutama di lini tengah, yang dikendalikan sepenuhnya oleh pemain-pemain Juventus.

Meskipun Juventus terus menekan, mereka gagal menambah gol hingga babak pertama berakhir. Beberapa peluang tercipta, namun penyelesaian akhir yang kurang efektif dan ketangguhan kiper PSV, Walter Benitez, membuat skor tetap bertahan 2-0 hingga turun minum.

Babak Kedua: Juventus Memperlebar Keunggulan

Setelah jeda, Juventus kembali mengambil inisiatif serangan. Hanya tujuh menit setelah babak kedua dimulai, Nico Gonzalez, yang sebelumnya berperan sebagai kreator dua gol, kali ini mencetak gol untuk dirinya sendiri. Winger asal Argentina itu memanfaatkan celah di lini belakang PSV dan dengan tenang menaklukkan kiper Benitez di menit ke-52, membawa Juventus unggul 3-0.

Dengan keunggulan yang cukup nyaman, Juventus mulai menurunkan tempo permainan. Thiago Motta melakukan beberapa pergantian pemain untuk memberikan istirahat kepada para pemain kunci dan menjaga stamina untuk laga-laga berikutnya. PSV juga merespons dengan pergantian pemain, berusaha untuk menemukan ritme yang lebih baik dalam pertandingan ini.

Namun, meski dominasi Juventus tampak sulit diatasi, PSV akhirnya mampu mencetak gol hiburan di menit ketiga masa injury time. Ismael Saibari, yang menjadi salah satu pemain paling berbahaya di kubu PSV, memanfaatkan kelengahan lini pertahanan Juventus. Serangan terakhir PSV ini membuahkan gol, yang membuat Michele Di Gregorio gagal menjaga gawangnya tetap bersih. Skor akhir pun menjadi 3-1.

Dampak Hasil Pertandingan

Kemenangan 3-1 ini menempatkan Juventus di posisi yang baik dalam fase grup Liga Champions, dengan awal yang sempurna untuk mengamankan posisi di babak berikutnya. Namun, kebobolan satu gol di akhir pertandingan mungkin akan menjadi evaluasi tersendiri bagi Thiago Motta, mengingat dalam format Liga Champions yang baru, selisih gol bisa sangat krusial dalam penentuan posisi di klasemen.

Penampilan gemilang Nico Gonzalez dan Kenan Yildiz juga menjadi sorotan utama dalam laga ini. Keduanya menunjukkan kerja sama yang baik di lini depan, dengan Gonzalez tak hanya mencetak gol tetapi juga berkontribusi besar melalui dua assistnya. Di sisi lain, McKennie juga menunjukkan performa impresif di lini tengah, memberikan keseimbangan antara serangan dan pertahanan bagi Juventus.

Tantangan Ke Depan Setelah Laga ini

Juventus tentunya akan berusaha untuk mempertahankan momentum positif ini di pertandingan-pertandingan selanjutnya. Meskipun kemenangan ini penting, Thiago Motta harus memperbaiki beberapa aspek permainan, terutama dalam menjaga fokus hingga peluit akhir berbunyi. Kebobolan di menit akhir menunjukkan adanya celah dalam konsentrasi pemain yang bisa merugikan tim di pertandingan dengan lawan yang lebih kuat.

Di sisi lain, PSV Eindhoven perlu segera melakukan perbaikan jika ingin bersaing di fase grup Liga Champions. Meskipun menunjukkan potensi dengan gol di akhir pertandingan, kelemahan di lini pertahanan mereka terlihat jelas saat menghadapi serangan cepat Juventus. Tim asuhan Peter Bosz harus mencari solusi untuk meningkatkan soliditas pertahanan dan lebih efektif dalam memanfaatkan peluang di pertandingan-pertandingan mendatang.

-

Juventus membuka perjalanan mereka di Liga Champions 2024/2025 dengan kemenangan meyakinkan 3-1 atas PSV Eindhoven. Gol dari Kenan Yildiz, Weston McKennie, dan Nico Gonzalez memastikan tiga poin pertama bagi Bianconeri. Sementara PSV hanya mampu membalas dengan satu gol hiburan dari Ismael Saibari di menit akhir.

Kemenangan ini memberikan Juventus awal yang kuat, namun masih ada tantangan yang harus dihadapi ke depan. Kebobolan di menit akhir menjadi catatan penting bagi Thiago Motta untuk meningkatkan performa tim dalam menjaga konsistensi sepanjang pertandingan. Di sisi lain, PSV harus bekerja keras untuk bangkit dan memperbaiki performa mereka jika ingin lolos dari fase grup.

Dengan Liga Champions yang baru saja dimulai, pertandingan-pertandingan berikutnya akan menjadi penentu bagi kedua tim. Juventus perlu mempertahankan performa gemilang mereka, sementara PSV harus berbenah jika ingin tetap berkompetisi di level tertinggi Eropa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun