Menjadikan pengalaman menonton balap langsung ke sirkuit tak hanya untuk menonton balap. Sirkuit-sirkuit baru juga dirancang sedemikian rupa agar memudahkan para pembalap menyalip satu sama lain. Sesuatu yang sulit diwujudkan oleh Monako.
Terbatasnya wilayah karena Monako merupakan salah satu negara terkecil di dunia, serta posisi sirkuit yang berada di pinggir laut menjadikan pihak penyelenggara kesulitan memoderenisasi sirkuit ini. Meskipun animo masyarakat untuk menonton juga selalu ramai apalagi semenjak Monako memiliki pembalapnya yang berlaga di Formula 1.
Baca juga:Â Mengenal Charles Leclerc, Pembalap Muda Ferrari Kebanggaan "Merah Putih"
Akankan kita akan terus bisa melihat keseruan balap mobil di sirkuit jalan raya paling bersejarah di F1 hingga seterusnya? Ataukah musim 2022 adalah musim terakhir kita melihat Monako di kalender F1, kita nantikan perkembangan selanjutnya. (Temmy Megananda)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H