Pakcik, oi pakcik...
kian marak orang berlogika terbalik
kebenaran ditampik, bual-bualan dilirik
pikirannya pelik lahir pula tindakan licik
Pakcik, oi pakcik...
lihatlah, ini zaman segalanya terbalik
maling tak lagi kencang, teriak maling
maling kini didapuk jadi orang baik-baik
Pakcik, oi pakcik...
tak jelas, siapa dipimpin siapa memimpin
aturan main milik segelintir orang pandir
nasehat pemikir bijak, dipikir semata nyinyir
Pakcik, oi pakcik...
para guru tak boleh menghardik
biar pun buruk, tingkah polah anak didik
sedikit saja disentil guru pun terkena delik
Pakcik, oi pakcik...
kering sudah air mata kesedihan
laku lampah manusia layaknya hewan
hawa nafsulah yang kini dipertuan
Pakcik, oi pakcik...
bila surat tak jua sampai tujuan
tiada berbilang kata penyesalan
derita menggenang tak berkesudahan
berharap Tuhan beri pengampunan
Bandung, 29 Desember 2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H