Mohon tunggu...
teguh wiyono
teguh wiyono Mohon Tunggu... Guru - guru SMAN 1 Losari dan hypnotherapist

Guru SMA lulusan Bahasa dan Sastra Jawa UNS sebelas maret surakarta. Mendapat gelar dari Kraton Surakarta Bupati Anom Raden Tumenggung Wiyono Hadipuro.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Kesalahan Penulisan Bahasa Jawa

5 Maret 2020   23:31 Diperbarui: 5 Maret 2020   23:43 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

"u" jejeg = huruf u dibaca u
contoh : pitu, kuku, madu, jurug, mlebu, nyuwun, utawa
"u" miring = huruf u dibaca O
contoh : sarung, kapuk, kursi, mudhun, tembung, wujud, gunung

"e" jejeg = huruf e dibaca e
contoh : rewang, kene, pakde, budhe, enak
"e" miring = huruf e dibaca E
contoh : gepeng, suwek, seret

"o" jejeg = hutuf o dibaca 0
contoh : kado, loro, benjo
"o" miring = huruf o dibaca o
contoh : kathok, kompor, mogok


Begitulah kaidah dalam menulis berbahasa jawa baku. Aslinya bahasa jawa ya paling tua bahasa ngapak brebesan. tulisan dan bacaannya sama. ini sekedar pengetahuan saja nggih lur.... 

Penulis : KBC-50 Teguh Wiyono

Kombes Jawa Tengah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun