"Berapa sih uang yang harus saya kumpulkan nanti untuk mendapatkan hidup yang sejahtera ? "
Hal ini pasti pernah terbesit di pikiran teman2 milenial semua. Walaupun definisi sejahtera pastinya berbeda-beda antar individual, penulis mencoba untuk menjabarkan apa saja sih kebutuhan-kebutuhan yang mungkin akan memakan biaya yang cukup besar di kehidupan teman2 milenial ke depannya.
Yuk kita bahas sama-sama :
1. Beli Kendaraan Pribadi
2. Dana Pernikahan
3. Beli Rumah / Apartemen
Setelah menikah, tentunya ga mau dong ngontrak atau tinggal di tempat orang tua terus ? Nah pengeluaran membeli tempat tinggal ini biasanya adalah salah satupengeluaran terbesar yang perlu dipersiapkan oleh teman2 milenials. Untuk membeli rumah sederhana di daerah sub-urban, minimal Rp 500 juta -- 1 milyar perlu dipersiapkan.
Membeli rumah di tengah kota biasanya membutuhkan biaya lebih dari Rp 1 milyar, oleh karena itu biasanya lebih banyak orang memilih membeli apartemen dari segi aksesibilitas ke lokasi kerja. Membeli sebuah apartemen 1 bedroom butuh mempersiapkan uang Rp 300-700 juta tergantung dari lokasinya. Sedangkan apartemen 2 bedroom biasanya memakan biaya Rp 500 juta - 1 milyar.
Pada umumnya karena besarnya biaya yang diperlukan, tidak bisa dihindari untuk mengambil pinjaman KPR atau KPA dari bank. Uang muka sebesar 20 - 30% dari harga property harus dipersiapkan. Jangan lupa menyiapkan tambahan biaya sekitar 50 juta untuk keperluan pajak dan administrasi lainnya ya.
4. Biaya Pendidikan Anak
Penulis menyarankan agar anak dan orang tua mempersiapkan pemilihan sekolah universitas dengan baik, termasuk persiapan untuk ujian masuk sehingga bisa mendapatkan Grade yang bagus sehinggga meringankan biaya kuliah. Orang tua juga disarankan aktif mencari beasiswa-beasiswa terutama untuk yang ingin berkuliah keluar negeri. Cukup banyak beasiswa-beasiswa untuk anak berprestasi yang ada di luar negeri.
5. Persiapan Pensiun
Untuk bisa pensiun dengan tenang, secara umum perlu dipersiapkan dana 75% dari pengeluaran tahunan kita dikalikan 20 tahun. Jadi contohnya kalau pengeluaran tahunan kita sekarang Rp 100 juta, di harapkan setelah pensiun, pengeluaran2 yang tidak penting dapat dikurangi menjadi Rp 75 juta (Rp 6 juta-an per bulan). Biaya cadangan pensiun yang perlu dipersiapkan adalah Rp 1.5 Milyar
Kesimpulan
Jadi ? Apakah kira-kira list diatas cukup memberikan gambaran dana-dana yang perlu dipersiapkan teman-teman untuk kedepannya ? Satu hal yang perlu diingat bahwa list diatas belum memperhitungkan inflasi tahunan yang umumnya sebesar 3-5% per tahunnya.
Terasa berat? Sebenarnya semua pengeluaran diatas bisa diantisipasi dengan melakukan perencanaan keuangan yang baik sedini mungkin. Makin dini kita menyisihkan uang, akan makin ringan pula persiapan yang perlu kita lakukan. Bayangkan jika kita mempersiapkan dana pensiun sejak umur 21 tahun, ketimbang harus mempersiapkan nya di umur 40-an akhir. Pasti jumlah yang perlu dipersiapkan jauh berbeda. Efek compounding rate dan nilai uang terhadap waktu akan penulis bahas di artikel selanjutnya.
Semoga artikel ini berguna bagi teman-teman semua, dan happy financing !
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H