Mohon tunggu...
Teguh Firmansyah
Teguh Firmansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Perbankan Syariah

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengambil Keputusan

25 April 2021   17:02 Diperbarui: 25 April 2021   17:36 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Wait
Frank Partnoy

Dar artikel ini anda bakal belajar soal:

Wait (2012) berbicara tentang cara pengambilan keutusan yang efektif di dunia yang selalu sibuk.

Bahkan ketika teknologi tampaknya menjadi tekanan lain untuk mempercepat gaya hidup kita,tapi ternyata pilihan-pilihan yang kita ambil,baik sadar atau tidak dalam jangka waktu sepermili detik hingga bertahun-tahun,akan lebih menguntungkan kalau terjadi penundaaan.Mengontrol waktu dan memperlambat respons kita terbukti menghasilkan sesuatu yang lebih baik di hampir semua bidang kehidupan.

Baca artikel ini ketika anda:

1.Kalau anda harus mengambil keputusan 

2.Indecisive banget

3.lagi dalam situasi menunggu

Lebih dalam soal yang nulis:

Frank Patnoy adalah penulis dari F.I.A.S.C.O,Infectious Greed dan The Match King.Sebelumnya ia bekerja sebagai banker investasi di MOrgan Stanley dan seorang pengacara untuk korporat.Ia adalah salah satu ahli di bidang regulasi pasar dan menulis untuk Financial Times,New York Times,NPR dan CBS.Ia lulus dari Yale Law School dan direktur di Center for Corporate and Securities Law di University of San Diego.

Inilah isi buku yang berjudul"Wait'oleh Frank Partnoy:

Pertama,timing adalah segalanya dalam olahraga dengan pergerakan tinggi.

Kedua,bursa saham sekarang didominasi oleh high-frequency trading,tapi dengan risiko tinggi.

Ketiga,efek subliminal itu bisa memberikan efek yang berpengaruh dan mengubah cara kita bertindak dan berpikir.

Keempat,ketika mengambil keputusan di bawah tekanan,tanyakan pada diri sendiri apakah kita seorang ahli atau pemula.

Kelima,berpikir terlalu cepat atau cuma mengikuti perasaan bisa membawa kita pada diskriminasi yang enggak disengaja.

Keenam,mengatur waktu dengan baik dan mengambil waktu untuk berpikir bisa membantu kita menemukan pasangan hidup.

Ketujuh,orang cenderung menunda karena kebiasaan mereka menilai terlalu tinggi keuntungan jangka pendek.

Kedelapan,menunda bisa berguna,tetapi mengukurnya perlu pengalaman.

So teman-teman untuk mengambil keputusan yang tepat kita perlu timing yang bagus dan harus bisa memikirkan efek dari setiap keputusan yang kita ambil.Dan jangan menyesali setiap keputusan yang kita ambil,tetapi bertanggung jawablah terhadap keputusan yang kita ambil.

Semoga bermanfaat
Terimakasih

Teguh Firmansyah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun