Masih bergulir isu politik dibalik pasca pertemuan makan siang Presiden Joko Widodo atau makan siang jokowi bersama para calon presiden di Istana negara belum lama ini.
Kali ini menyisir politisi muda dan aktivis pertanian Indonesia, Dede Ginanjar Pristiawan, pihaknya keras menyoroti peristiwa makan siang istana tersebut.
Dalam sebuah pertemuan di Bandung, belum lama ini, Dede Ginanjar terenyuh dengan sikap-sikap pemerintah dan para politisi tersebut.
Makan siang istana menyiratkan adanya upaya politik terutama dalam upaya mencari langkah mempersamakan persepsi politik jelang pemilu 2024.
Simpul-simpul kekuatan politik dalam pemilihan presiden, dianggap relevan menyuarakan sikap-sikap baik guna mencipta pemilu damai.
Hanya saja bahasan dalam jamuan makan siang istana terlampau jauh menyentuh nadi kehidupan rakyat terutama petani.
Jamuan makan siang istana, sdalah penyajian makanan-makanan terbaik secara terhormat kepada para undangan.
Dalam sajian-sajian itu, apakah terbersit juga pemikiran mengenai kualitas panganan yang jadi sajian dengan bagaimana usaha petani menyediakan semua itu hingga bahan pangan tersaji sempurna.
Sebagai pemerhati dunia pertanian, Dede Ginanjar mengharapkan bahwa peristiwa makan siang istana tidak berhenti pada obrolan-obrolan politik parsial, menyangkut pemilu dan segala pernak-perniknya.
Makan siang istana itu bagaimana seharusnya menyambungkan dengan pembahasan nasib petani juga.