Pertemuan kembali selepas Idulfitri 2023, bersama seluruh kawan sejawat, menimbulkan rasa bahagia sekaligus penuh kesan tersendiri bagi siapa pun.
Kesempatan pertemuan itu, termasuk dimanfaatkan saling membuka hati, bermaafan hingga saling mendoakan satu sama lain.
Kenikmatan dalam kebersamaan halal bihalal di lingkungan kerja, menjadi tonggak peningkatan produktivitas kinerja tim.
Tidak kurang pula, momentum halal bihalal ssmacam itu, menjadi kesempatan bagi pimpinan pada suatu tempat kerja tertentu, memberikan  motivasi kepada seluruh jajarannya.
Sahabat Muhammad Anang Munawir, menyampaikan pengalaman dirinya mengikuti halal bihalal ditempat ia bekerja yaitu Kampus Universitas Al Ghifari (Unfari) Bandung.
Dalam catatannya, halal bihalal menjadi ajang penyampaian enam kunci bahagia bagi muslim.
Muhammad Anang Munawir menyebutkan bahwa sesungguhnya setiap muslim itu berkesempatan mencapai kebahagiaan dalam hidup.
Catatan sebagaimana dimaksud, ia teruskan dari pernyataan Rektor Universitas Al-Ghifari (Unfari), Prof. Dr H Didin Muhafidin, SIP.,M.Si., saat Rektor berceramah dihadapan para dosen, karyawan, pimpinan organisasi mahasiswa dan civitas akademika Unfari pada acara Halal Bihalal tingkat Unfari, kampus Unfari, Jalan Cisaranten Kulon 140 Arcamanik Kota Bandung, Jumat, 5 Mei 2023.
Isi dari pernyataan Rektor Unfari itu, diantaranya, bahwa ada sedikitnya enam kunci hidup bahagia bagi muslim yang dapat dilakukan, tiga diantaranya, ikuti aturan, siapkan waktu untuk introspeksi diri, dan sediakan waktu khusus untuk istri dan keluarga.
Â
"Tiga hal berikutnya, tidak kalah penting bagi muslim dalam meraih bahagia, yaitu, Â sediakan waktu khusus dengan sahabat, banyak hadir di majelis ta'lim (hobi mencari ilmu), dan kita harus banyak sedekah," kata Didin Muhafidin.
Berkaitan dengan enam hal disampaikan diatas, kata Didin Muhafidin, hal tersebut merupakan kalimat yang ia kutip dari sabda Nabi Muhammad SAW, bagi umat-umatnya.
"Selain itu, bahwa dalam menggapai hidup bahagia, kita pun harus selamat di dunia dan di akhirat, sukses di dunia dan sukses di akhirat, serta kita harus sering mengamalkan ayat Qur'an diantaranya Surat Al-Baqarah ayat 201, yang artinya, dan di antara mereka ada yang berdoa, "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka," kata Didin Muhafidin.
Hal lain ditambahkan Didin Muhafidin, bahwa selain kunci bahagia itu tadi, hati kita harus bersih jika ingin sukses, tujuan utama kita menggapai ridho Allah.
"Saya mohon maaf lahir batin, mudah-mudahan di sisa periode masa jabatan saya sebagai rektor, kita semua bahagia dan Unfari mampu membahagiakan semua orang." pungkas Didin Muhafidin.
Sementara itu, di lokasi acara Halal Bihalal Unfari, selain acara diadakan secara tatap muka, acara tersebut dilaksanakan pula secara virtual. Hal ini dilakukan untuk memfasilitasi civitas akademika Unfari lain yang sedang aktivitas diluar kampus.
Pada kesempatan acara, Koordinator Kegiatan Halal Bihalal, Nuhrodin, memandu halal bihalal dengan membacakan kalimat toyibah dan Asmaul Husna. Â
Demikian pula, Ketua DKM Masjid Al Ghifari, Ustad Uus, memimpin istigosah bagi seluruh peserta peserta halal bihalal.
Kegiatan diakhiri dengan shalawat bersama-sama, di pandu langsung oleh Nuhrodin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H