Tinggal pastikan hendak menginap dimana, booking dan buat printout, kembali lagi tidak usah bayar dahulu. Sebenarnya syarat ini juga berlaku ke negara lainnya walaupun tanpa menunjukan printout booking. Bisa juga bentuk pertanyaannya pada saat pemeriksaan imigrasi di negara tujuan, biasanya mereka akan mengajukan pertanyaan acak, yang paling mudah tentu akan bertanya hendak kemana (tinggal dimana). Jikalau tidak bisa menjawab dengan yakin ya bisa berabe.
Yah inilah hal yang paling krusial. Bagaimanapun ini menjadi yang paling utama, walaupun tidak menjadi segalanya. Biasanya dalam syarat pengajuan visa meminta bukti printout akun bank yang dimiliki. Untuk minimal besarnya berapa, bisa cek sendiri di website pengajuan.
Hal ini bertujuan untuk pengecekan berapa uang yang dimiliki dalam periode yang diingikan untuk datang. Apakah uangnya cukup untuk membeli tiket pesawat pulang pergi, hotel dan akomodasi harian selama rencana yang diajukan dalam pengajuan visa.
Sepeda
Ini persiapan awal yang terakhir. Disarankan untuk rajin bersepeda jikalau anda benar-benar bisa bersepeda. Sebagai bagian dari persiapan lebih baik kembali diasah lagi kemampuan bersepeda anda. Ini tidak bercanda, bersepeda di kota Amsterdam harus memiliki skil yang mumpuni tidak sama dengan model sepeda santai di kota-kota besar di Indonesia.
Selain itu dengan mulai giat bersepeda berarti sudah ikut menyukseskan program pemerintah yang biasanya pada saat pemilu pada ribut tentang solusi bagaimana membuat badan sehat dan mengurai kemacetan. Dengan begitu Anda otomatis membantu mereka yang sudah pusing-pusing membuat program bersepeda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H