Bercerita tentang desa wisata di indonesia tentu tidak akan ada habisnya, karena indonesia memang terkenal dengan banyak tempat-tempat wisata yang indah dan menarik minat seseorang untuk mengunjungi nya.
Hal ini dibuktikan lewat laporan dari Travel & Tourism Development Index 2021 yang diterbitkan Mei 2022, yang menghitung industri pariwisata dari 117 Negara diseluruh dunia, dan mengumumkan indonesia ada di peringkat 32, posisi tersebut naik 8 peringkat dari tahun sebelumnya, indonesia unggul dibanding negara tetangga seperti malaysia di peringkat 38 dan thailand di peringkat 36.
Menurut data BPS (Badan Pusat Statistik), kunjungan wisatawan manca negara per april 2022 tercatat sebesar 111,1 ribu kunjungan, jika dibandingkan dengan april 2021 nilai ini meningkat 500%.Â
Adira Finance dalam hal ini turut mengambil peran untuk mendukung perkembangan industri pariwisata indonesia dengan membuat program Festival Kreatif Lokal, lewat program ini komunitas Adira Finance akan melakukan eksplor potensi wisata dibeberapa wilayah yang ada di Indonesia.Â
PULAU MURSALA
Lewat artikel kali ini saya akan memperkenalkan Pulau Mursala sebagai potensi wisata di indonesia, Pulau Mursala terletak di kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah.Â
Keindahan Pulau Mursala sangat banyak diburu baik oleh wisatawan lokal ataupun wisatawan internasional, Ketika berkunjung ke tempat ini kita akan disuguhi bentangan laut biru yang indah, yang tampak merayu kita untuk berenang.Â
Untuk mencapai pulau ini kita akan menempuh perjalanan selama kurang lebih 3,5 jam dari kota pandan, untuk alat transportasi nya kita akan menggunakan kapal boat yang kurang lebih bermuatan 14-16 orang.
Saat saya mengunjungi pulau ini bersama teman-teman saya, kami start dari PIA hotel di kota pandan, karena kenalan kami yang menyediakan layanan kapal merupakan pegawai hotel tersebut, dan nantinya kami juga akan sekapal dengan pengunjung hotel yang ingin berwisata ke Pulau Mursala.
Kenapa saya katakan potensi wisata terhadap daerah ini besar?, jawabanya karena Pulau Mursala punya catatan sejarah di mata dunia.
Sangkin eksotis dan membuat penasaranya pulau ini, Pulau Mursala pernah dijadikan tempat syuting Film Hollywood berjudul King Kong, garapan sineas internasional, Peter Jackson dan menganggap bahwa Pulau Mursala merupakan tempat pertama kali King Kong ditemukan, sehingga disebut dengan julukan "skull island" atau "pulau tengkorak".
Artinya Pulau Mursala memiliki reputasi internasional di mata dunia sebagai tempat wisata yang mendunia, disamping itu juga kemisteriusan pulau ini menjadi daya tarik bagi para pelancong lokal maupun internasional.
Untuk akses perjalanan yang ditempuh jika kita dari luar negeri, maka kita bisa memesan tiket penerbangan tujuan Kualanamu Medan, kemudian jika sudah di medan kita tinggal menuju kabupaten tapanuli tengah, jika kita mau lintas darat menaiki mobil travel, maka akan memakan waktu kurang lebih 8-9 jam, jika ingin naik pesawat juga bisa, karena di kabupaten tapanuli tengah juga sudah ada bandara, dengan nama bandara Dr. Ferdinand Lumban Tobing yang terletak di Kecamatan Pinangsori, kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatra Utara.Â
Jika sudah di kabupaten Tapanuli Tengah, kota Pandan, kita akan dengan mudah mencari hotel untuk tempat beristirahat, dikarenakan hotel-hotel bintang 2 sampai hotel bintang 5 sudah tersedia banyak di pinggiran jalan kota.
Untuk harga hotel nya juga beragam dari 200 ribu - 500 ribu per malam. Untuk hotel rekomendasi, saya merekomendasikan hotel PIA, karena untuk akses liburan mengunjungi Pulau Mursala, pihak hotel PIA menyediakan jasa wisata Pulau Mursala dan 3 Pulau lainya menggunakan kapal boat, dan dikenakan biaya 250-300 ribu per orang.
Untuk rute trip perjalanan yang akan kita dapatkan ada 4 destinasi yang disediakan layanan wisata kapal boat tersebut, tiap tempat wisata searah menuju pulau mursala dengan tempat pemberhentian akhir di Pulau Kalimatung yang tak kalah indahnya juga dengan Pulau Mursala. Ke-4 rute tersebut adalah : Pulau Badalu, Blue Spot, Pulau Mursala dan terakhir Pulau Kalimatung.Â
Situasi jalan di kabupaten Tapanuli Tengah sendiri sangat layak jalan dan bagus, aspalnya baik, tidak banyak jalan berlubang sehingga akses perjalanan pengunjung dari berbagai daerah terasa nyaman, sudah termasuk kategori Desa Wisata Ramah Berkendara lah kalau menurut pengamatan dan pengalaman saya.
Untuk kondisi sosial budaya kabupaten tapanuli tengah masyarakat nya terdiri dari berbagai etnis, antara lain etnis Pesisir, Batak, Melayu, Minangkabau, Jawa, Bugis, Aceh, dan pembauran dari suku-suku bangsa lain sebagai pendatang. Kehidupan etnis yang ada berjalan cukup baik dan harmonis, memiliki rasa kekeluargaan yang cukup tinggi.Â
Mata pencaharian mayoritas masyarakat Tapanuli Tengah didominasi oleh nelayan, mengingat wilayah laut pulau ini juga cukup luas.
PANTAI
Jika anda berkunjung ke kabaputan Tapanuli Tengah, tak elok jika tidak menikmati keindahan pantai di daerah ini, karena kabupaten Tapanuli Tengah sendiri sangat memiliki banyak pantai yang indah diantaranya yang pernah saya kunjungi adalah pantai pandan dan pantai kalangan.
Untuk jarak nya cukup dekat dari hotel-hotel yang ada di pinggiran kota, paling hanya berjarak sekitar 5-10 menit perjalanan naik sepeda motor.Â
Untuk biaya masuk ke pantai-pantai di kabupaten Tapanuli Tengah sendiri tidak dikenakan biaya hanya bayar parkir saja, kisaran 2-5 ribu saja kita sudah bisa masuk dan menikmati suguhan pantai yang indah dengan air yang bersih dan tata kelola tempat yang rapi.Â
AIR TERJUNÂ
Jika anda bosan dengan wisata pantai dan wisata pulau, anda bisa datang dan menikmati wisata air terjun yang sangat menyegarkan, air terjun sihobuk salah satunya, terletak di Kecamatan sarudik, Tapanuli Tengah. Jarak nya hanya sekitar 10-15 menit dari hotel pinggiran kota tempat anda menginap.Â
Air terjun sihobuk sangat cocok jika ingin menyegarkan tubuh yang lelah, menikmati udara yang segar dan air yang sangat sejuk, pasalnya air terjun sihobuk sendiri dikelilingi oleh hutan dengan pohon-pohon besar nan rindang yang membuat udara disekitar air terjun ini sangat segar dan nyaman untuk dihirup.
Untuk biaya masuknya sendiri kita hanya dikenakan 10 ribu dan biaya pondok jika kita ingin sewa pondok sekalian untuk tempat istirahat seharga 15 ribu, untuk penjual makanan juga dekat, orang yang mengelola tempat ini juga sekaligus membuka warung yang menjual berbagai makanan dan minuman.
Menurut saya program Festival Kreatif Lokal dari Adira Finance ini sangat jenius untuk membantu kementrian pariwisata dan  dalam mengenalkan dan memetakan destinasi wisata di indonesia yang berpotensi dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di desa.Â
Silahkan anda baca link ini untuk lebih memahami tentang program Festival Kreatif Lokal : adira.id/e/fkl2022-bloggerÂ
Untuk informasi lebih rinci terkait tempat wisata Pulau Mursala & Air Terjun Sihobuk, silahkan anda baca artikel saya ini :Â
Demikian artikel ini saya tulis, selamat menjelajahi destinasi wisata Indonesia, maju terus Adira Finance dan progaramnya, maju terus ekonomi indonesia. Sampai berjumpa di artikel berikutnya, terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
