Harga BBM Naik Lagi, Gaji Dinaikan Juga Dong!

BBM Naik Lagi?, hmmm... 'Hela napas dari rakyat yang mengeluh akan keputusan pemerintah tersebut'

Pasalnya baru saja saya menulis artikel peringatan kepada pemerintah agar BBM jangan dinaikan lagi, namun kenyataan nya berkata lain.

Harga pertalite kini sudah naik di angka 10.000 per liter, artinya jika kita yang sering mengisi bensin 10rb, kita harus siap-siap gak punya lagi sisa untuk bayar parkir 2rb di tempat warung kopi kita nongkrong.

"ngapain lah harga BBM ini dinaikan" kurang kerjaan betul, hadehh. 'begitulah tanggapan serta ekspresi emosi saya ketika mengetahui berita tersebut, Belum lagi turun harga bahan-bahan pokok'. 

Kalau memang BBM mau dinaikan seharusnya selaras dengan kenaikan gaji juga dong, beli pertalite kan pake uang bukan pakai kertas yang ditulis 10rb.

Nyari uang kan harus kerja, kalau pendapatan tidak naik dan disitu-situ saja, tapi harga BBM naik dan harga bahan-bahan pokok naik, yasudah tinggal menunggu semua hancur saja kalau begini, pasti kemiskinan akan semakin meningkat.

Mau tidak mau BLT harus segera dijalankan, diterima dan jumlah nya dibesarkan, jadilah kita negara dengan mental pengharap bantuan pemerintah.

Namun, saya rasa ini masih dapat ditanggulangi ya tadi dengan cara gaji buruh,pegawai, harus dinaikan.

Atau harga bahan-bahan pokok diturunkan, cuman kayaknya susah.

Karena kalau BBM Naik gaji tidak naik, itu akan berdampak menyusahkan pegawai atau buruh yang bekerja sehari-hari dengan menaiki kendaraan yang BBM nya menggunakan pertalite.

Kalau BBM naik, Harga Bahan-Bahan pokok pun tak kunjung turun maka pemerintah harus segera mengguyur BLT secepat mungkin langsung ke titik rakyat miskin.

Kemarin katanya gak jadi naik, sekarang jadi.. gimana sih?, ini membuat kepercayaan rakyat kepeda pemerintah semakin turun, karena pasti masyarakat akan merasa seperti dipermainkan.

Kita harus berpikir bagaimana mereka yang rela mengantri panjang kemarin sewaktu BBM diinfokan akan naik, hujan-hujanan lagi mengantrinya karena berpikir BBM akan naik, rupanya tidak jadi naik.

Eh, rupanya 3 hari kemudian di umumkan harga nya naik, ini gimana sih maksudnya?, mau nya apa sih?, ga ngerti lagi mau bilang apa.

Ya, jalan satu-satunya untuk mengatasi masalah kenaikan harga-harga ini ya dengan cara menaikan penghasilan kita lah, nggak ada cara bullshit lainya. Intinya ya sumber penghasilan kita harus bertambah.

Karena kalau mengharapkan pemerintah juga tidak jelas, inilah contoh nya. Sebentar dibilang tidak naik, tiba-tiba naik. Gak jelas.

Yaudahlah gini saja, kalau kita dapat BLT simpan dulu itu untuk stok kebutuhan pokok kita, beli beras, beli persediaan barang-barang pokoklah sebelum harganya bereaksi naik lagi akibat dari kebijakan harga BBM naik.

Lalu langkah setelah itu mau gak mau ya kita harus nambah sumber penghasilan, dengan cara apa?, ya dengan cara cari kerja sampingan, atau mulai usaha kecil-kecilan dulu biar kita juga tidak terlalu bergantung sama bantuan pemerintah.

Toh juga kita tahu bantuan dari pemerintah belum tentu akan terus ada, dan belum tentu juga kita dapat dan sampai ke kita, artinya kita harus berusaha sendiri dan jangan banyak berharap lagi sama pemeritah.

Ya mau gimana lagi?, sebetulnya gak mau bilang gini sih, tapi kenyataannya berkata demikian, terus mau gimana?... ya hadapilah realitanya seperti itu, terima sajalah itu sebagai fakta kehidupan yang harus kita hadapi sebagai rakyat kecil yang tidak punya power ini.

Sembari dengan itu kita harus tetap semangat untuk belajar hal baru dan berpikir terus untuk mencari jalan keluar hal apa yang harus kita lakukan untuk menambah sumber penghasilan kita, entah itu jualan, atau menjual jasa keahlian kita.

Pokoknya lakukanlah apa saja yang meghasilkan uang selagi itu tidak melanggar hukum dan halal.