“Aku sedang mencari jimatku nih, kok ga ada ya?, apakah kamu tau Deb?”, ucap si Difa.
“Oh jimat itu, coba cari di bawah kasurmu, menurut penglihatanku sih tempatnya ada di sekitar situ.” Ucap di Debby. Dan benar saja, jimat itu berada di bawah Kasur Difa.
Dengan kemampuan dan sifat seperti itu, Debby pun sering dihina sebagai orang yang misterius. Banyak orang yang takut kepada dia, dan akhirnya mulai menjauhi si Debby. Tetapi walaupun begitu, masih ada si Difa yang sering melindungi si Debby.
Hingga suatu saat, Difa pun menyelamatkan Debby dari sergerombolan orang jahat, dank arena hal itu menyebabkan Difa koma selama di rumah sakit. Dia mendapat luka yang cukup serius dibagian kepalanya itu. Karena untuk menyelamatkannya itu, Debby pun memberikan sebagian kekuatannya kepada Difa.
Keadaanan Difa pun terus membaik, tetapi karena dia mendapat sebagian dari kekuatan Debby, dia pun sekarang menjadi seperti Debby. Dia bisa melakukan apapun di luar nalar manusianya. Hingga suatu saat, Difa bertemu dengan suatu roh, roh itu adalah roh jahat. Bertarunglah mereka antara roh jahat itu dengan Difa.
Hingga mengakibatkan Difa pun terbawa di dimensi lain. Kekuatan roh jahat itu sangat kuat, hingga Difa pun tidak kuat menahan kekuatan itu. Tetapi tiba-tiba, Debby pun masuk ke dimensi lain tersebut. Debby mencoba untuk menyelamatkan Difa. Akhirnya, kedua pertarungan itu dimenangkan oleh Debby dan Difa. Mereka pun sangat senang, karena pada akhirnya mereka dapat menyelamatkan dunia.
Difa dan Debby pun kembali ke dimensi mereka. Mereka pun menjalin suatu hubungan, dan hidup dengan bahagia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H