Mohon tunggu...
Tegar Bagus Mandiri
Tegar Bagus Mandiri Mohon Tunggu... Mahasiswa - 𝑚𝒆𝒌𝒂𝒍𝒊 ð‘ŧ𝒂𝒎𝒑𝒊𝒍 ð‘Ŋ𝒂𝒓𝒖𝒔 ð‘Đ𝒆𝒓𝒉𝒂𝒔𝒊𝒍

꧋ęĶĨęĶęĶ”꧀ęĶ”ęĶķęĶ ęĶ’ęĶžęĶ’ęĶĪ ęĶ ęĶĪ꧀ęĶĨ ęĶąęĶķęĶĪęĶŪęĶę§‰ -|nginang karo ngilo|-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Implementasi Pendekatan Endogenous sebagai Bentuk Konvergensi Pertumbuhan Perekonomian Regional

21 November 2022   06:00 Diperbarui: 21 November 2022   06:21 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

              Biasanya, investasi dilakukan sebagai investasi berwujud dan moneter dalam kehidupan bisnis. Investasi dilakukan dengan mengorbankan pengeluaran saat ini untuk mendapatkan sesuatu yang lebih besar di masa depan. Investasi dapat dilakukan tidak hanya dalam bentuk transaksi properti, modal atau keuangan, tetapi juga dalam bidang sumber daya manusia. Investasi di sektor sumber daya ini dilakukan untuk membangun sumber daya manusia yang akan terbayar dalam bentuk pendapatan yang lebih tinggi di masa depan.

              Seperti halnya investasi pada bisnis pada umumnya, investasi dilakukan pada sumber daya manusia. Berinvestasi pada SDM mengorbankan sejumlah dana yang digunakan untuk menghasilkan pendapatan selama proses investasi. Tentunya premi pendapatan yang diterima lebih tinggi dari sebelumnya untuk juga mencapai tingkat konsumsi yang tinggi. Kegiatan investasi ini disebut modal manusia. Investasi ini menargetkan pendidikan, imigrasi, dan peningkatan gizi dan kesehatan.

Referensi

  • Fatimah, Siti. et all. 2022. “Bela Beli Kulon Progo Sebagai Sebuah Model Endogenous Development.” Jurnal Litbang Sukowati, VI (1), 123 – 140.
  • Barquero, A.. 2002. Endogenous Development: Networking, Innovation, Institutions and Cities. London: Routledge.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun