Banyak keuntungan yang diberikan oleh Bulog untuk menjadi SAHABAT RPK; gratis pendaftaran, gratis pengiriman, gratis media promosi, mendapatkan produk berkualitas, dan kemudahan pemesanan produk dengan aplikasi RPK
- Syarat Utama SAHABAT RPK
- Pendaftaran harus dilakukan langsung oleh yang bersangkutan, tidak boleh diwakilkan
- Satu RW hanya boleh ada satu RPK
- Memiliki Lahan/tempat berjualan (akan disurvei nantinya)
- Langkah-langkah yang harus disiapkan untuk menjadi SAHABAT RPK
- Mengisi formulir RPK di http://rpk.bulog.co.id:8080/daftar
- Melampirkan Fotokopi KTP dan KK
- Melampirkan Surat Keterangan Domilisi dari RT/RW/Kelurahan jika tidak memiliki KTP atau KK
- Untuk toko, harus melampirkan Fotokopi Surat izin usaha dari kelurahan
- Untuk perusahaan, harus melampirkan Fotokopi SIUP dan NPWP
- Setelah memenuhi persyaratan, SAHABAT RPK melakukan pembelian awal komoditas produk KITA sejumlah Rp. 5 juta (sudah mendapatkan beras sebanyak 160 kg, gula 200 kg, dan minyak goreng 60 liter). Di samping itu, SAHABAT RPK juga memperoleh media promosi berupa banner, x-banner, dan flyer
- Kewajiban SAHABAT RPK
- Harga penjualan HARUS menyesuaikan dengan HET (Harga Eceran Tertinggi) yang telah ditentukan oleh Bulog.Â
- Penjualan boleh dilakukan secara retail atau eceran.Â
- Mencatat, melaporkan, dan merencanakan penjualan harian kepada Bulog. Jika barang habis, maka SAHABAT RPK bisa melakukan order ulang. Apabila kualitas barang tak sesuai ataupun kemasan rusak, SAHABAT RPK berhak untuk melakukan retur penjualan.
ROAD MAP RPK
Perum Bulog berencana untuk membangun 1 kantor pusat, 26 divisi regional, 131 subdivisi regional/kantor seksi logistik, 450 komplek pergudangan, 1.471 unit gudang di seluruh Indonesia. Perum Bulog menargetkan pembentukan 100 ribu Rumah Pangan Kita (RPK) dalam kurun dua tahun mendatang. Saat ini Bulog membina 18 ribu RPK. Lebih dari 10 ribu RPK tersebar di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan 1.200 di antaranya berada di DKI Jakarta. Adapun sisanya tersebar di Bali dan Papua.Â
Ke depan, Bulog akan mengimplementasikan teknologi point of sales yang dilengkapi sistem GPS. Sehingga melalui sistem tersebut Perum BULOG mengetahui titik-titik RPK dan sekaligus berfungsi untuk monitoring kegiatan dan inventory komoditas yang ada di RPK.
Melalui RPK diharapkan muncul model pasar ideal, sesuai dengan harapan masyarakat Indonesia; kebutuhan pangan tersedia dengan harga yang murah dan kualitas yang sehat. Di RPK, konsumen dapat memperoleh kebutuhan pangan sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah. Dengan demikian, fungsi stabilisasi harga pangan diharapkan tidak hanya terjadi saat operasi pasar murah, tetapi juga melalui RPK yang beroperasi setiap hari. "Petani Untung Konsumen Senang".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H