Mohon tunggu...
teddy andika setiadi
teddy andika setiadi Mohon Tunggu... -

untuk melihat tulisan saya yang lain silahkan datang ke www.teddyandika.wordpress.com Follow saya di twitter; @teddyandika

Selanjutnya

Tutup

Humor

Artis KW1

21 November 2010   16:07 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:25 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Ini adalah tulisan yang ada di blog pribadi saya.  Di sini http://teddyandika.wordpress.com/2010/10/25/artis-kw1/ .Salam kenal semuanya, Semoga tulisan saya berkenan.

Arrgghhhh!!!!

Saya BUKAN penyanyi terkenal itu! Bener! Sumpah! Rasanya ingin lari secepat kilat. Dengan segala keyakinannya si ibu tetap memaksa untuk foto bersama saya.

Siapalah saya ini. Aslinya cuma pekerja kantoran yang di week end nerima job jadi MC *itu juga kalo ada* Tetap si ibu tidak percaya. Saya sudah menolak dengan halus sampai berpikir bagaimana menyihir ibu ini menjadi patung. Keadaan makin tidak menyenangkan ketika keluar kata sombong dari mulutnya. Kalo saya bener penyanyi, jangankan foto, saya juga mau nanyi di depan ibu itu. Daripada suasananya makin keruh, terpaksa saya foto bersama si ibu dengan senyum palsu. Setelah beberapakali difoto menggunakan kamera smartphone-nya, dia puas dan rela melepaskan saya. Saya segera meninggalkannya. Sigh.

Disuatu malam beberapa tahun silam, ketika sedang makan malam bersama teman-teman di sekitar Sarinah, ketemu teman dia melihat acara TV semalam  dan bilang saya menyanyi dengan band baru. Nafas saja iramanya hancur, apalagi disuruh nyanyi. Saya menanggapinya dengan tertawa dan bilang itu bukan saya. Dia tidak percaya. Saya bisa melihat dari air mukanya. Ah,saya tidak ambil pusing dan kitapun melanjutkan obrolan diselingi tawa.

Lama lama penasaran juga, apa benar tampang saya mirip penyanyi itu. Saya jadi rajin nonton channel musik di TV. Berharap akan melihat video klipnya. Kok ngga ada ya? Setelah hampir putus asa, doa saya terjawab. Saya bisa melihat video klipnya. Hhhmmm… gayanya memang saya banget mungkin karena style pakaiannya sama. Ah, paling grup band hanya one hit wonder , lalu menghilang alias bubar. Hibur hati saya. Tenang.

Dugaan saya salah. Bandnya makin lama makin eksis dan nge-hits. Saudara-saudara mulai mempertanyakan,saya jadi penyanyi. Saya bilang, saya KW1 nya. KW1 singkatan kwlitas no1. Minjam istilah dari Mangga Dua, disana  barang palsu hampir mirip aslinya disebut KW super atau KW1. Jadi ibaratnya, saya ini artis palsu secara mirip artis yang asli. Malah ada temen yang bilang kalau style saya mengikuti penyanyi itu. Maaf, dari dulu style saya sudah seperti ini.

Dulu kalau jalan suka diliatin, masih amanlah. Kasih senyum,beres. Oh…begini rasanya jadi artis. Terus ada yang manggil pakai nama penyanyi itu. Mulai tidak nyaman. Saya selalu bilang salah orang. Sekarang mulai dari ABG, penjaga toko sampai orang tua pada minta foto bersama. Mulai menganggu. Saya selalu menerangkan dengan baik-baik kalau saya bukan artis yang dimaksud karena kalau saya marah atau berkelakuan kurang baik, takut merusak image artis aslinya. Ada yang mengerti dan minta maaf ketika tahu salah orang. Ada juga yang tetap minta foto bersama.  Saya jadi ingin buat kaos bertuliskan “Maaf saya bukan…………….(diisi nama vokalisnya). Biar yang lihat, manggil atau mau foto bareng, langsung tidak jadi pas tahu kalau saya cuma KW1 nya.

Sampai saat ini belum pernah ketemu langsung sama penyanyinya. Padahal saya follow dia dan bandnya di twitter.  Adik saya niat sekali mau mendaftarkan saya untuk acara mirip bintang di TV. Jangankan adik saya, tawaran dari temen yang kerja untuk program acara tersebut, saya tolak mentah-mentah. Kadang berkhayal, seru juga kalau bisa satu panggung. Saya MC-nya, dia nyanyi sama bandnya or bisa ikutan video klipnya *ngarep* Namanya juga artis KW 1 hanya bisa berdoa biar rejekinya sama seperti artis aslinya…amin…

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun