Mohon tunggu...
MacKenzie King
MacKenzie King Mohon Tunggu... Lainnya - Regional Coordinator, Asia-Pacific, Impact Hub Network

Regional Coordinator, Asia-Pacific, Impact Hub Network

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Bagaimana Inovator Perempuan di Asia Pasifik dalam Mengubah Ketahanan Pangan, Gizi, dan Aksi Iklim

20 Januari 2025   11:34 Diperbarui: 20 Januari 2025   11:41 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bayer Foundation Women Empowerment Award 2024

Maria Wilvenna Anora, pendiri AtoANI Agrivrntures di Filipina, mewujudkan hal tersebut. Dengan data  terkini, AtoANI membantu petani menyesuaikan produksi tanaman mereka dengan permintaan pasar, memastikan mereka menanam tanaman yang tepat pada waktu yang tepat. Model pertanian presisi ini telah berhasil mengurangi limbah hasil panen dari 209 petani mitranya, yang awalnya sebesar 20% menjadi hanya 0-5%. Selain itu, AtoANI juga mendukung para petani untuk beralih dari sistem tanam monokultur ke metode pertanian yang lebih beragam dan berkelanjutan.

Namun, inovasi AtoANI tidak berhenti hanya pada bidang pertanian. AtoANI juga memastikan pasokan produk berkualitas tinggi yang ditanam secara berkelanjutan, baik untuk individu maupun klien korporat, tetap stabil. Sistem pertanian berbasis data memang merupakan alat yang sangat efektif dalam upaya bersama untuk mengurangi limbah pangan dan melestarikan lingkungan.

 

Eco-Uling: Mengubah Limbah Kelapa Menjadi Energi Terbarukan

Permintaan energi terus meningkat, sehingga kebutuhan akan bahan bakar alternatif yang berkelanjutan semakin mendesak di Asia Pasifik dan di seluruh dunia. Aya Fernandez menghadapi tantangan ini secara langsung melalui Eco-Iling, usaha sosialnya di Filipina, yang mengubah limbah kelapa  penyebab gas rumah kaca menjadi arang ramah lingkungan untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, memerangi deforestasi, serta mengurangi emisi berbahaya dan polusi dari tempurung kelapa yang dibuang.

Produk unggulan Eco-Uling, yaitu briket arang yang terbuat dari tempurung kelapa, merupakan wujud komitmen yang kuat terhadap keberlanjutan dan kualitas. Briket ini dapat terbakar hingga enam jam, menghasilkan asap yang minimal, dan menghasilkan panas dua kali lipat dibandingkan dengan arang kayu tradisional. Briket ini menawarkan alternatif yang lebih bersih, lebih aman, dan lebih hemat biaya untuk rumah tangga maupun bisnis.

Setiap ton arang ramah lingkungan yang diproduksi dapat menghemat sekitar 88 pohon. Solusi inovatif Aya ini juga menciptakan lapangan pekerjaan dan mendorong inklusi sosial dengan memberikan kesempatan kepada lebih dari 250 penyandang disabilitas melalui kemitraan dengan Yayasan Tahanang Walang Hagdanan.

Dengan menutup siklus antara limbah dan energi, Eco-Uling berkontribusi pada masa depan yang lebih bersih dan hijau, sambil mengatasi kesetaraan sosial dan pengembangan ekonomi. Ini adalah contoh yang menginspirasi tentang bagaimana solusi energi hijau alternatif dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan planet ini.

Happy Ground: Menghidupkan Kembali Kesehatan Tanah Melalui Pertanian Regeneratif

Sepertiga tanah di dunia mengalami degradasi sedang hingga parah, yang membahayakan ekosistem vital yang mendukung keanekaragaman hayati. Tanpa tanah yang sehat, ketahanan pangan kita terancam. Moh Suthasiny, pendiri Happy Ground di Thailand, mengatasi tantangan ini dengan menggunakan biochar, sebuah bahan kaya karbon yang terbuat dari limbah kelapa untuk memulihkan kesehatan tanah. Biochar meningkatkan kesuburan tanah, daya serap air, dan ketahanan pertanian dalam jangka panjang. Dengan menggunakan  biochar, para petani merasakan peningkatan hasil panen sekaligus mendapatkan kesempatan untuk menghasilkan pendapatan melalui kredit karbon.

Melalui platform mereka, Happy Grocers, para petani yang menerapkan praktik regeneratif, termasuk penggunaan arang ramah lingkungan, dapat terhubung dengan konsumen yang peduli lingkungan. Hal ini menciptakan rantai nilai berkelanjutan yang mendukung praktik pertanian yang bertanggung jawab. Happy Grocers membawa konsumen lebih dekat dengan makanan mereka, serta dengan kisah para petani, memberikan edukasi dan empati. Selain itu, platform ini memberikan peluang pasar bagi para petani untuk mendukung transisi mereka ke pertanian organik. Pendekatan ini membangun kerangka dukungan melalui solusi inovatif yang memulihkan kesehatan tanah sekaligus menyediakan makanan organik yang sehat bagi konsumen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun