Mohon tunggu...
rizky rahmadi
rizky rahmadi Mohon Tunggu... Foto/Videografer - sedang belajar

salam hangat selalu untuk semuanya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hutang Orangtua pada Anak: Sunat Rasul

4 April 2024   21:38 Diperbarui: 5 April 2024   02:57 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Awal mulo rundiang ka disabuik samo manyarah pado Allah, samo mangikuik kato nabi, Allah ta'ala kayo sungguah rasul Muhammad pangulu sekalian alam, warih nan indak  buliah putuih, alua nan indak buliah ilang. dipakai juo sampai kini

walau bak mano langgam syara' walaupun bak mano langgam dunia namun adat bapakai juo. nan tatambang ka kili-kili, nan babuhua bapacik arek. nan indak lakang dek paneh ,indak lapuak dek hujan.

Setiap orang tua punya kewajiban kepada anaknya ketika anaknya lahir ke atas dunia. Jika yang lahir adalah anak laki-laki, menurut sepanjang adat Minangkabau kalau anak baru lahir maka akan dimandikan ke dalam air, langsung anak di adzan kan. Tujuannya untuk mintak Hidayat dari Allah, mintak syafaat dari nabi. Agar jauh dari godaan setan, agar selamat dunia akhirat. Kemudian anak laki-laki berumur sembilan tahun, tumbuh hutang ibu bapak untuk menyunat rasulkan anak mengharapkan ridho Allah. Disembelih kambing seekor. Dipotong dengan pisau tajam, disayat daging yang lunak, dicincang tulang yang keras, darah berserakan jadi saksi.

Khitanan di Ranah Minang disebut dengan sunat rasul. Pada kesempatan kali ini saya mengajak kita semua untuk mengenal rangkaian acara dalam badu'a sunat rasul seorang anak dari suku kutia anyia, daerah Sungayang Batusangkar.  

Outfit yg bisa dipakai adalah baju kemeja bisa juga baju batik. kedua memakai peci hitam dan terakhir kain sarung. Dan tidak lupa rokok bagi yang perokok.

Kalau di kenagarian Minangkabau kebanyakan acaranya dimulai setelah ba'da isya, di dalam rumah penuh dengan hidangan yg beragam. Sebelum makan akan ada sombah kato atau pidato pasambahan dari silang nan bapangka karajo nan bapokok kapado si alek jamu. Makna dari tradisi ini lebih karena kebiasaan yang turun temurun sebagai pembayar hutang orang tua pada anak mereka yang akan beranjak dewasa.

Acara sunat rasul bernafaskan ajaran agama Islam dalam upaya penghayatan lahiriah dalam melaksanakan adat besandi syarak, syara' basandi kitabullah yang menjadikan adat minangkabau menyatu didalam ajaran Islam. Maka sempurnalah kehidupan awal manusia Minangkabau dari awal hingga akhir.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun