Walau relatif baru, namun para fighter atau kickboxer terbaik Indonesia sudah langsung menuai prestasi pada penampilan perdananya di pentas SEA Games XXX 2019 Manila, Filipina. Belasan fighter atau kickboxer Indonesia yang terjaring dari Kejurnas II 2019 di Simprug, Jaksel, berhasil membawa pulang 10 medali. Dua perak dan 8 perunggu.
Dua tahun kemudian, Timnas Kickboxer Indonesia tampil lebih garang untul meraih 2 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu pada keikutsertaannya di SEA Games XXI 2021 Hanoi, Vietnam, yang digelar Mei 2022.
Lalu, seperti halnya cabor beladiri lainnya, kickboxing juga lekat dengan aspek profesional. Pernah ada Kejuaraan Kickboxing Profesional, yang diselenggarakan 27 Desember 2020. Tercatat 40 kickboxer berlaga di ajang bertajuk KX-1 Kickboxing Championship 2020 tersebut. KX-1 Kickboxing Championship dicatat sebagai awal dimulainya kejuaraan kickboxing profesional Indonesia.
Jika tidak benar-benar cermat, laga kickbong profesional hampir serupa dengan Muay Thai, olahraga beladiri asal Thailand itu. Itu juga yang terjadi di KX-1 Kickboxing Championship. Kejuaraan profesional tersebut menggunakan peraturan kickboxing K-1 Rule.
Meski sama-sama boleh menggunakan kedua tangan dan kedua kaki, namun teknik tendangan yang digunakan di Muay Thai lebih sedikit variasinya. Biasanya hanya middle kick dan push kick "teep". Sedangkan tendangan kickboxing lebih banyak variasi, seperti low kick, spinning back kick, axe-kick, dan beberapa lainnya.
Yang menarik, atlet-atlet kickboxing Indonesia banyak juga yang bertarung di Mixed Martial Arts (MMA). Seperti yang dijalani oleh Andryawan, fighter atau kickboxer asal Wakatobi, Sultra. Tak berselang lama setelah kepulangannya dari WAKO World Kickboxing Championship di Venice, Italia, Andryawan berlaga di Oxtagon One Pride MMA.
Di WAKO World Kickboxing Championship yang digelar 15-25 Oktober 2021 di Venice, Italia, PP KBI mengomentisikan 9 fighter. Mereka: Volland Zulfikar (Creative Form), Brian Lawitan (60kg Low kick), Dwi Retno (54kg low kick), M Zainur Anwar (54kg low kick ), Firman Muharram (67kg K1), Rahul Pinem (63kg Low kick ), Donfri oktovay  (Musical Forms), Putri Padmi (60kg Low kick) dan Andryawan Darmita (57kg K1).
Memang tidak ada medali yang dibawa pulang dari Venice, karena mereka juga tidak ditargetkan. Para fighter atau kickboxer IIndonesia itu masih minim pengalaman bertanding di kancah internasional, dan baru pertama kali juga berseteru di kejuaraan dunia.
"Jadi kami di PP KBI memang tidak memberikan target, Â dan mereka hanya diminta memetik pengalaman bertanding dalam rangka menambah jam terbang internasional," ucap Ngatino kala itu terkait penampilan ke-9 atletnya....