Emil tampaknya akan menjadi salah satu sosok yang paling diperhitungkan pada Pilpres 2024. Merujuk pada berbagai hasil survei setahun terakhir ini, nama Emil selalu berada di urutan lima besar baik untuk capres maupun cawapres.
Terkini, seperti dikutip media, hasil lembaga survei Charta Politika menempatkan nama Emil di posisi keempat di bawah Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan. Untuk cawapres, Emil bahkan melambung ke urutan kedua, membayangi Sandiaga Uno, dan mengungguli Agus Harimurti Yudhoyono.
Dari dinamika yang terus berkembang sekarang ini terlihat jika Golkar yang banyak memainkan kartu truf. Golkar dikabarkan terus menjalin komunikasi dengan Partai Demnokrat dan PKS, di tengah kembali santernya PKS kembali menjalin komunikasi yang intens dengan NasDem.
Sementara itu, rencana koalisi Nasdem, Demokrat dan PKS hampir dipastikan batal. NasDem tidak ingin 'terperangkap' dengan keharusan menjadikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapres pendamping Anies Baswedan. NasDem tampaknya tidak sependapat dengan elit PD, yang menyebut pasangan Anies Baswedan-AHY "seng ada lawan' di Pilpres 2024 nanti. Seng ada lawan adalah frasa dalam bahasa Ambon yang artinya tidak ada lawan.
Menurut NasDem, masih ada tokoh di luar partai yang lebih pantas disandingkan dengan Anies Baswedan...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H