Untuk menambah menu makanan selama bepuasa yang selalu menjadi turun temurun dari dulu hingga kini membuat aneka khas makanan Gayo seperti,
Membuat makanan khas lepat Gayo
Lepat (Gayo) sebelum megang masyarakat Gayo sudah mempersiapan makanan khas yang bahannya terbuat dari tepung dan diisi dengan parutan kelapa dicampur dengan gula aren untuk pemanis rasa dilapisi dengan daun pisang.Â
Lepat Gayo bisa bertahan sampai berbulan-bulan lamanya tidak basi hanya mengeras, jika mengeras biasanya dikukus ulang atau dipanggang bisa juga digoreng, selain dikukus ulang lepat digantung terkena asap, kalau mau dimakan rasanya sangat enak dilidah apalagi dihidangkan dengan minuman kopi Gayo.
Membuat makanan khas Gayo Kanyi
Kanyi terbuat dari beras dengan warna kuning dicampur daun-daun herbal seperti, kunyit, ungke, kulit daging kerbau atau sapi dsb yang sudah dikeringkan, dikikis bersih lalu dibakar aromanya sangat khas, masyarakat membuat masakan ini untuk kesehatan terutama mengobati penyakit maag.
Â
Berkumpul di rumah orang tua
Tradisi Berkumpul dirumah orang tua menjelang satu hari sebelum Ramadhan merupakan suatu kegiatan yang sangat baik untuk dilakukan. Adapun beberapa hal yang dapat dilakukan saat berkumpul dirumah orang tua sebelum puasa dengan tujuan,
* Berdoa bersama: Memulai kegiatan dengan berdoa bersama keluarga dapat membantu untuk mempersiapkan mental dan spiritual sebelum memasuki bulan Ramadhan. Berdoa juga dapat menjadi momentum untuk meminta keberkahan dan memohon ampunan atas segala kesalahan perbuatan dilakukan di masa lalu.
* Membuat rencana puasa, berdiskusi dengan keluarga mengenai rencana puasa selama bulan Ramadhan. Dalam diskusi ini, dapat dibicarakan mengenai strategi untuk menjaga kesehatan selama berpuasa, bagaimana mengoptimalkan waktu untuk ibadah, dan persiapan serta rencana lainnya.