Adanya program pemberdayaan masyarakat perlu dilakukan untuk mengoptimalkan kebutuhan sandang, pangan dan papan tanpa mengeksploitasi sumber daya dari kawasan cagar alam.Â
Kegiatan yang berlangsung antara lain yaitu penyuluhan terkait konservasi kawasan pesisir, penyuluhan ini diberikan kepada masyarakat dari mulai siswa, pemuda, nelayan dan ibu rumah tangga.Â
Kegiatan yang mendukung perekonomian warga pun tidak luput dari perhatian pemerintah, potensi alam Resort Mendahara salah satunya adalah udang, sehingga masyarakat bersama-sama dengan pemerintah membuat sebuah program pembinaan industri rumah tangga bernama KTH Usaha Sejahtera berupa pembuatan kerupuk udang/kletek, selain itu juga produksi ikan asin dari berbagai jenis ikan hasil tangkapan nelayan bisa dijual di dalam desa hingga ke Kota Jambi.
Program-program yang berkesinambungan ini sangat membantu masyarakat khususnya dari segi ekonomi dan produktivitas, sehingga memberikan kebermanfaatan tidak hanya bagi masyarakat tetapi juga bagi kawasan hutan. Karena perlu diketahui bahwa konservasi yang baik menjunjung tinggi nilai perlindungan, pengawetan dan pemanfaatan secara lestari.
Inventarisasi Tumbuhan dan Satwa Liar
BKSDA Jambi secara berkala melakukan inventarisasi TSL dan pemantauan kondisi hutan untuk selanjutnya akan membuat suatu program ataupun kebijakan jika diperlukan.Â
Kondisi cuaca dipesisir yang sangat dipengaruhi oleh arah hembusan angin menyebabkan terjadinya abrasi dibeberapa titik lokasi cagar alam sehingga dengan sigap dibuatlah program penanaman kembali dimulai dari pembibitan pohon bakau dan api-api oleh MMP.
Kondisi hutan lestari hingga saat ini berkat sinergi yang baik antara masyarakat dan pemerintah, jika berkunjung ke CAHBPT kita bisa menemui jenis burung air yang beragam, tidak hanya dari kelas aves, berdasarkan hasil inventarisasi diketahui juga terdapat monyet ekor panjang, lutung hingga babi hutan yang menghuni kawasan CAHBPT.
Alam dengan segala keasriannya perlu dijaga dengan sinergi masyarakat dan pemerintah, karena sejatinya alam akan selalu memberikan lebih dari sekadar kebutuhan pemintanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H