Menggunakan masker di era New Normal ini adalah sebuah keharusan yang tidak bisa dihindarkan. Dengan memakai masker, maka itu akan mencegah penularan virus dan bakteri dari satu orang ke orang yang lain.
Dalam penggunaannya, masker kain harus dilihat lebih detail lagi, apakah masker yang akan digunakan itu nyaman dan aman. Dalam hal ini, nyaman jika dipakai, dan aman dari berbagai ancaman virus dan mikroba lainnya yang berada di udara.
Masih ingatkah kamu tentang masker bedah yang sempat langka di pasar? Pun jika ada, harga yang terlampau tinggi ditawarkan. Banyak oknum yang menyetok masker bedah untuk kemudian dijual lagi dengan harga yang tinggi. Itu membuat beberapa rumah sakit kewalahan membeli untuk APD (Alat Pelindung Diri), bagi para tenaga kesehatan.
Maka dari itu, untuk menstabilkan masker bedah di pasar, maka seyogiannya, masyarakat awam menggunakan masker yang berbahan dasar kain. Tentu saja, selain dari itu, maanfaat lain yang dapat diperoleh adalah masyarakat turut untuk mengendalikan sampah masker.
Lalu, apa sajakah tipe masker kain yang nyaman dipakai untuk segala aktivitas?
Masker dapat menutupi bagian hidung dan mulut
Pastikan masker kain yang dipilih adalah masker yang dapat menutupi bagian hidung dan mulut, dan tidak ada celah udara yang terhirup tanpa filter masker. Kenapa? Ini berguna untuk mencegah masuk dan keluargnya droplet dari orang lain dan dari diri kamu sendiri, yang berpotensi menyebarkan virus dan mikroba lainnya.
Jangan pilih kain yang mudah membuat sesak dan pengap
Masker kain yang direkomendasikan, harus terdiri dari beberapa lapis. Namun tentunya, bahan masker yang dipakai tentunya tidak terllau tebal, karena itu akan menghambat jalannya udara masuk ke hidungmu. Jika itu cepat sesak, maka dikhawatirkan akan membahayakan kinerja paru-paru dan jantung.
Saat Dicuci Tidak Berubah Bentuk
Pilihlah jenis kain yang tidak akan mudah berubah bentuk saat dicuci. Hindari dari masker yang berbahan mudah melar atau melebar. Karena ini akan memungkinkan serat kain menjadi terbuka, dan tidak akan efektif untuk melindungimu.
Masker memiliki beberapa lapisan kain
Agar masker kain efektif dalam memfilter udara, pastikan masker terdiri dari beberapa lapis masker. Selain itu, serat kain pada masker rapat, agar semakin efektif memfilter virus atau mikroba lainnya.
Pilih tali masker yang elastis
Kadangkala, masker kain yang dijual di pasar memiliki karet masker yang tidak nyaman, karena tidak sesuai dengan ukuran wajah pembeli. Maka dari itu, pilihlah tali pada masker yang elastis yang akan nyaman jika dipakai.
Menggunakan masker tentunya selain mencegah penularan virus, juga cara kita melindungi satu orang dengan orang yang lain. Masih berani gak pakai masker?
Penulis: Tikarlina.
(credit foto: @taysbakers)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H