Padahal mereka tahu, esok itu waktu dimana kepala akan ditanam lebih dalam, disiram lebih sering dan daya kreasi akan semakin terkuras dalam waktu yang sejatinya diperlukan untuk rehat.Â
Sederhananya, challenge atau tantangan dalam konteks karantina Writers Writingthon Asian Games tak lain hanya sebagai sarana mengatasi kejumudan pemuda dalam memberdayakan potensi dirinya pada bidang literasi media serta mendorong kestagnasian yang secara perlahan akan mengalir pada muara habituasi.Â
Nyatanya, di hari malam perdana sulit untuk dielakkan bahwa para writers benar-benar mengalami 'kedongkolan' dalam berpikir meski kuat keinginan untuk berinovasinya.
Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!