Tapi kita patut khawatir, kalau terus merasa masih punya waktu, jangan-jangan kita akan terus "menunda" prestasi yang seharusnya bisa dicapai sekarang (dengan perjuangan seperti Ginting di Asian Games lalu dan doa) menjadi nanti, besok, di masa depan dan di kesempatan selanjutnya.
Ingat, pada akhirnya yang kita punya hanya hari ini. Tidak besok, tidak di masa depan.
Semoga bermanfaat
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI