Mohon tunggu...
TauRa
TauRa Mohon Tunggu... Konsultan - Rabbani Motivator, Penulis Buku Motivasi The New You dan GITA (God Is The Answer), Pembicara Publik

Rabbani Motivator, Leadership and Sales Expert and Motivational Public Speaker. Instagram : @taura_man Twitter : Taufik_rachman Youtube : RUBI (Ruang Belajar dan Inspirasi) email : taura_man2000@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Ini 3 Tip Jitu Menjaga Silaturahmi di Masa Pandemi

14 Mei 2021   21:24 Diperbarui: 14 Mei 2021   21:55 801
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Silaturahmi perlu diberikan bibit, disiram lalu kemudian dituai hasilnya (liputan6.com)

Ya, pada bagian ini, Anda dengan berani dan lancar akan bercerita, berbagi informasi dan lain sebagainya kepada siapa saja yang Anda inginkan untuk bersilaturahmi.

Pada bagian ini, Anda akan dengan ringan untuk menyapa siapapun yang Anda inginkan. Ya, hal ini tidak serta-merta terjadi. Bahkan terkadang Anda perlu membangunnya bertahun-tahun hingga menghasilkan buah yang manis seperti ini.

Pada saat ini, Anda tentu sudah merasakan nikmatnya membangun silaturahmi dengan banyak orang dan tentu saja itu baik bagi Anda dan orang itu.

***

Bagaimana dengan Anda? Apa Anda sering merasakan kesulitan membangun silaturahmi? Ya, bisa jadi Anda ingin langsung ke bagian ketiga tanpa melakukan bagian satu dan dua. Hal ini tentu akan berat, teman.

Tapi, jika Anda melakukannya secara rutin dan konsisten pada poin satu dan dua, maka saya yakin, poin tiga akan ikut dengan sendirinya. Karena pada bagian itu (poin 3), Anda tinggal memutuskan, buah mana yang bisa dimakan dan buah mana yang "busuk" yang memang harus dibuang. Cobalah dan rasakan nikmatnya bersilaturahmi dalam situasi apapun, termasuk ketika pandemi ini.

Semoga bermanfaat

Salam bahagia

Be the new you

TauRa

Rabbani Motivator

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun