Mohon tunggu...
Dwi Atmaja
Dwi Atmaja Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi musik

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Spirit Fastabiqul Khairat: Membakar Jiwa Kader IMM

9 Mei 2024   04:02 Diperbarui: 9 Mei 2024   05:32 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) sebagai organisasi ortonom Muhammadiyah, memiliki peran penting dalam membawa spirit Fastabiqul Khairat di kalangan generasi muda. Semangat ini bukan hanya slogan, tetapi menjadi ruh dan nadi pergerakan IMM dalam mewujudkan cita-cita kemuliaan Islam.

Kegiatan penyuluhan hukum ke masyarakat IMM Komisariat Supremasi /Dokpri
Kegiatan penyuluhan hukum ke masyarakat IMM Komisariat Supremasi /Dokpri

Makna Fastabiqul Khairat dalam Konteks IMM
Bagi kader IMM, Fastabiqul Khairat bukan sekadar berlomba-lomba dalam kebaikan, tetapi memiliki makna yang lebih mendalam, dalam artian komitmen untuk beramal saleh, kader IMM harus menjadi pelopor dalam melakukan amal saleh, baik dalam aspek ibadah, sosial, maupun intelektual. Semangat Berkemajuan kader IMM harus terus berusaha untuk meningkatkan kualitas diri dan organisasi, serta berkontribusi pada kemajuan bangsa dan negara. 

Pembelaan Hak dan Keadilan IMM harus berani menyuarakan kebenaran dan keadilan, serta memperjuangkan hak-hak kaum tertindas. Dan Pengembangan Kepemimpinan IMM harus mencetak kader-kader pemimpin yang berkarakter Islami dan kompeten, yang siap membawa perubahan positif bagi masyarakat. Spirit Fastabiqul Khairat diaktualisasikan IMM melalui berbagai aksi nyata, seperti:
a. Kegiatan Keagamaan: Mengadakan pengajian, kajian Islam, dan kegiatan keagamaan lainnya untuk meningkatkan pemahaman kader tentang Islam.
b. Kegiatan Sosial: Melakukan aksi sosial kemasyarakatan, seperti membantu korban bencana alam, mengadakan bakti sosial, dan memberikan edukasi kepada masyarakat.
c. Kegiatan Keilmuan: Mengadakan seminar, diskusi, dan pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan kader.
d. Kegiatan Advokasi: Melakukan advokasi terhadap isu-isu sosial, hukum dan politik yang menyangkut kepentingan masyarakat.
e. Kegiatan Kepemimpinan: Mengadakan pelatihan kepemimpinan dan kaderisasi untuk mengembangkan potensi kader IMM.

Namun dalam mengimplementasikan Fastabiqul Khairat, IMM menghadapi berbagai tantangan, seperti kesibukan kader dengan perkuliahan, keterbatasan dana, dan minimnya akses terhadap informasi. Namun, spirit Fastabiqul Khairat harus terus berkobar dalam jiwa kader IMM dengan memperkuat Iman dan ketakwaan menjadi landasan utama bagi kader IMM dalam menjalankan roda organisasi dan melakukan aksi nyata. 

Kemudian, meningkatkan Solidaritas dan Kekompakan semangat kekeluargaan dan saling membantu antar kader menjadi kunci untuk mencapai tujuan bersama. Dan yang terpenting Berinovasi dan Kreatif, kader IMM harus terus berinovasi dan kreatif dalam mengembangkan program dan kegiatan, agar dapat menarik minat dan partisipasi kader. Juga memperluas relasi IMM perlu menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, seperti organisasi kepemudaan lain, lembaga swadaya masyarakat, dan pemerintah.

Fastabiqul Khairat adalah ruh dan nadi pergerakan IMM. Dengan semangat ini, IMM diharapkan dapat menjadi organisasi kemahasiswaan yang berkemajuan, membawa kebaikan bagi bangsa dan negara, serta mengantarkan generasi muda Islam menuju masa depan yang gemilang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun