Mohon tunggu...
Tauhid Patria
Tauhid Patria Mohon Tunggu... Administrasi - karyawan swasta

Menulis apa saja kan suka-suka saya

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Komitmen Tinggi, Pusdal Soksi Tegaskan Tetap Dukung Pemerintahan Jokowi

22 April 2020   08:50 Diperbarui: 22 April 2020   15:15 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Halo sodara-sodara, semoga tetap sehat ya dan tetap di rumah aja dulu menghadapi pandemic Corona saat ini.

Kali ini saya mau cerita tentang Pusat Pengendali Soksi atau yang biasa kita kenal dengan sebutan Pusdal SOKSI. Pusdal Soksi baru-baru ini menegaskan jika mereka tetap mendukung Jokowi dalam pemerintahan yang saat ini berjalan.

Dukungan Pusdal Soksi kepada Pemerintahan Jokowi ini disampaikan Robinson Napitupulu yang merupakan Dewan Pimpinan Nasional Pusdal Soksi. Pusdal sendiri merupakan Pusat Pengendali Pemenangan Jokowi.

Salah satu sosok di Soksi yang berkomitmen mendukung Pemerintahan Jokowi adalah Riyad, SH.,MH. menurut Robinson, Riyad SH.,MH merupakan sosok yang konsisten mendukung Jokowi dari tahun 2014. Bahkan Riyad SH.,MH mengambil inisiatif untuk membentuk media pemenangan Jokowi lewat Pusdal Soksi tersebut.

Selain Riyad, ujar Robinson yang merupakan Ketua Wilayah Indonesia Barat Pusdal Soksi, kader2 Soksi yg potensial adalah Lawrence Siburian, Misbakhun, Agun Gunandjar Sudarsa, Achmadi Noor Supit, Neisya Suhardirman, dan masih banyak lagi kader kader potensial lainnya yang berlatar belakang pengusaha dan profesional.

Robinson menambahkan, Dukungan Pusdal Soksi itu bukan tanpa alasan, sebab jauh-jauh hari pendiri organisasi buruh sekaligus founding father Partai Golkar yakni Prof. Suhardiman telah memprediksi kepemimpinan seorang Joko Widodo.

“Baru pada tahun 2012 muncul lah yang namanya Jokowi yang pernah disebut Suhardiman akan menjadi Presiden RI. Pada tahun 2012 itu Jokowi masih menjabat Wali Kota Solo periode kedua pada saat itu beliau (Jokowi) digadang-gadang menjadi Gubernur DKI Jakarta,” tutur Robinson.

Robinson menambahkan, dari dasar inilah akhirnya Pusdal Soksi mendukung dan mengawal Jokowi untuk maju dalam Pemilihan Presiden pada 2014, akhirnya menjadi kenyataan Joko Widodo terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia menggantikan Soesilo Bambang Yudhoyono saat itu.

 “Dukungan Pusdal Soksi sebagaimana diamanatkan Suhardiman tidak hanya sampai Jokowi terpilih sebagai presiden, tetapi hingga akhir masa jabatan yakni sampai 2024 nanti,” ujar Robinson.

Dalam mendukung dan mengawal pemenangan Jokowi menjadi presiden, Pusdal Soksi telah berjuang keras dalam banyak hal baik dari mulai masa kampanye hingga terpilih.

“Namun dalam menjaga amanat pendiri Soksi untuk mengawal Presiden Jokowi ini dirasa kurang kuat jika hanya dari luar, tapi akan lebih efektif jika juga dilakukan dari dalam sistem pemerintahan sebagai bentuk kontribusi nyata tanggung jawab kami,” ujarnya.

Karena, kata Robinson, diprediksi Suhardiman bahwa dalam memimpin negeri ini Presiden Jokowi akan mendapatkan banyak gangguan ancaman juga tantangan, dan akhirnya saat ini terbukti.

Riyad bersama rekan-rekan di Soksi (dok Soksi)
Riyad bersama rekan-rekan di Soksi (dok Soksi)

“Oleh sebab itu, kami mengingatkan bahwa kami memiliki banyak kader yang mampu membantu Presiden Jokowi untuk ikut membangun negeri ini dalam sistem pemerintahan. Contohnya Riyadh selaku Sekjen Pusdal Soksi dengan latar belakang hukum yang juga kandidat Doktor,” terangnya.

Robinson juga menuturkan, komunikasi pihaknya dengan Presiden Jokowi berjalan baik sampai saat ini, dan menyatakan langsung kepada Presiden bahwa Pusdal Soksi siap untuk ditempatkan dalam pemerintahan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun