Dalam konteks penerapan model kepemimpinan distributif, maka nama Amir Uskara sangat melekat dengan tipologi kepemimpinan ini, kepemimpinan yang merangkul setiap potensi untuk bersama-sama melibatkan diri dalam proses dialektika sejarah (dialectics of history) demi menghasilkan perubahan besar (the big changes) yang babak itu dimulai dari pemberdayaan sebanyak mungkin individu agar proses dan tugas sejarah tersebut naik level menjadi memperbesar perubahan (magnifying the change).
*Ditulis oleh Taufiqurrahman (Ketua Gerakan Inisiatif Millenial dan Pemuda Madani- GINMUDA)Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!