Sang kelana disibukkan oleh tangga yang menimpa kepalanya. Tangga tangga yang tersusun dari masa lalu dan rasa bersalah. Tak ada indikasi memar di bagian luar kepalanya. Namun bisa jadi beberapa debit darah menggumpal di sel otaknya.
"Kita butuh sedikit operasi kecil"kata dokter yang baru selesai memindai kepalanya. Rasanya ia ingin segera berlari mendengar kalimat itu.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H