Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Artikel Ke-1601: Menulis di Kompasiana itu Mudah

4 Agustus 2022   18:26 Diperbarui: 4 Agustus 2022   23:56 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Artikel ke 1601: Menulis di Kompasiana Sebenarnya Mudah

==
Alhamdulillah,  dalam sebulan ini sejak Juli telah terbit 100 artikel. bulan lalu saya menulis perjalanan 1500 artikel di kompasiana.

Pada fase ini tentu belum banyak perubahan signifikan terhadap capaian level dan lainnya. Yah,  sebulan memang tidak terasa, begitupun waktu setahun,  seakan begitu cepat juga.

Saat pertama sekali bergabung memang belum tahu akan mencapai berapa banyak tulisan. namun,  setidaknya terpikir bahwa tulisan tulisan kita di sini bisa sebagai aset personal yang bisa beralih-rupa dalam bentuk apa saja.

1601 artikel, itu artinya 1601 judul, tiga rim kertas,  atau 800 hal buku, timbal-balik.

Sekitar 2/3 nya memang puisi, selebihnya ulasan sastra dan esai sosial-budaya.

Saya tak ingat siapa, kemarin,  ada debutan kita, sudah centang biru, dengan artikel yang masih puluhan, tapi banyak yang diganjar AU, yang memudahkannya dapat centang BIRU.

Dan saya,  dari ribuan judul itu baru dua puisi yang AU. walau ada beberapa puisi yang saya garap"serius jadi AU,  tapi tak terkabul via admin. he he.

Puisi memang dianggap jalan sunyi. tapi ini sudah menjadi core saya,  bahkan menjadi pilar konten saya di blog ini. sehingga, mungkin saya tidak begitu sedih dan tetap gembira.

Walaupun begitu, saya bersungguh sungguh dalam puisi dengan menyajikan tema, teknik modern dan,  struktur bebas-kontekstual.

Dalam sebulan ini,  saya ada menulis puisi tentang liberasi di saudi, peristiwa muharram, haji, kasus2 sosial kita dst.

Menulis di Kompasiana memang mudah:

1.kita tinggal daftar
2. mengunggah karya tulis orisinil
3. menulis apa saja.

4. ada umpan balik dari sesama kompasiner,  sesuai interaksi kita.

5.memilih tulisan tema viral lebih dianjurkan agar terbaca dalam rating google.

6. konsen pada satu isu akan lebih mudah dalam personal branding.

7. menetapkan PILAR tulisan (konten)  yang menjadi acuan viewer, tulisan yang bisa mudah kita selesaikan. walaupun hanya sekadar RESEP masakan, dan rutin kita upload/kirimkan.

8. kita bisa tetapkan slot waktu menulis kapan saja, komitmen pada slot WAKTU ini juga penting untuk stabilitas karya

9. selalu belajar dari lintasan/bacaan milik kompasianer lainnya.  Tulisan favorit saya biasanya dengan halaman yang tidak begitu panjang,  sekitar tiga sampai 4 halaman saja, dengan tema apa saja, tergantung kesempatan untuk membacanya (tetap ada prioritas artikel).

===

Salam akrab selalu tuk semua sahabat-kompasianer dan semua pembaca lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun