Mata Perindu
***
seorang perindu menatap jejaknya di depan gerbang kota yang tua, Â jejak yang berisi kenalan lama, potongan perjalanan dan bayangan sebatang pohon dengan dahan dahan berbuah rendah.
daun daun lembab hampir menutup seluruh jejaknya, matanya mencari sesuatu, Â sesuatu yang berada di kakinya. Â
jejak jejak itu hampir hilang dimakan kebekuan, Â kakinya telah mengukir perjalanan takdir, Â dari gerbang ke gerbang:
seorang perindu telah menyimpan sesuatu di matanya, Â sesuatu yang akan dia kenang kembali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H