Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Titipan Langit

11 November 2021   12:12 Diperbarui: 11 November 2021   12:27 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

titipan langit adalah keriangan
dan harapan, maka bergembiralah!
nikmati desah angin yang memanjakan dedaun, atau saat ilalang bergetaran di kaki bukit yang tenteram.

langit meluaskan pandangan, tataplah!
langit kokoh dengan segala urusannya,
langit mengembang dengan segala rahasianya, tembuslah! Dia Menyeru kita untuk menembusnya, bila mampu:
tataplah langit, untuk melihat kerdil diri, bukan membangga melupa bumi.

titipan langit adalah kesadaran
dan titian gelombang pada keinsyafan,
yang khusuk dan tunduk

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun