Kepada yang Kuasa
kita meminta segala apa
bagi kebaikan dunia
dan alam baka.
Kita meminta apapun saja
dari keperluan biasa
hingga perkara digjaya.
Setiap saat kita meminta
kita mendekat
kita menyapa
dengan sujud dan kebaikan lainnya.
Dan tanpa itupun semua
apa yang tak kita pinta
tetap Dia Berikan seutuhnya:
Mata ini tak pernah kita pinta
Badan ini tidak kita pinta
Nafas kita, tidak kita pinta juga
Bahkan esok, saat di pagi kita terjaga,
umumnya tidak kita minta juga.
Sebelumnya kita tidur
dan yakin baik baik saja.
Begitulah Dia yang Rahman
Memberi segala kemurahan
Baik yang taat atau lalai Dia Cukupkan.
Dia Cukupkan dengan Takaran.
Dan kita tak berdaya apa
Hanya meminta
hanya berdoa
hanya menyegera ke JalanNya
lalu melangkah dalam cahaya
yang Dia Berikan juga.
Pikirlah, siapa yang tak butuh cahaya?
Lalu bila ada yang terasa
bagai tak diterima doa,
bukanlah karena Dia
tiada Menerima
(sebab Dia Maha Menerima)
Bisa disebab kita
yang menutup diri dari cahaya:
menyangka diri baik saja dan sempurna
sedang darahpun membintik hitam pula
dari kesalahan yang belum Diampunkan,
dan itu lupa kita pinta.
Maka terpujilah Dia                    yang Menerima segala doa,
bila masih terasa tak terjawab pinta,
sungguh Dia telah Memberi selain itu
dan Menyimpannya untuk kebaikan setelah dunia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H