Belajar Mobile Photography Untuk Pemula

Tren fotografi smartphone saat ini sedang menyebar dengan cepat jika Anda perhatikan. Bidang fotografi semakin seru dengan adanya tambahan nuansa dalam memotret dengan ponsel. Meskipun beberapa orang mungkin mengkritik kualitas gambar, yang mungkin tidak sebaik kamera DSLR profesional, data menunjukkan bahwa perkembangannya terjadi cukup cepat. Banyak pemilik kamera DSLR kini menganggapnya sebagai tanda bahwa mereka harus menyimpan perlengkapan berharga ini di rumah. Sebagai gantinya, cukup bawa ponsel cerdas yang ringkas dan simpel dengan kamera luar biasa dan banyak aplikasi.

Sejumlah perusahaan jasa gambar stok mulai memperhatikannya setelah sebelumnya tidak terlalu memikirkannya. iStock Foto adalah salah satunya. Pengguna penyedia layanan gambar stok teratas ini sekarang dapat memposting gambar yang diambil dengan ponsel cerdas. Ia mengklaim kualitas foto yang dihasilkan gadget ini setara dengan penggunaan stok komersial. Dasar fotografi seluler sama dengan dasar fotografi SLR Pro atau pemotretan kamera lainnya. 

Fotografi adalah apa adanya. Meskipun "senjatanya" mungkin berubah, elemen yang dibutuhkan untuk menghasilkan foto yang mencolok tetap sama. Namun menggunakan kamera smartphone untuk mengambil gambar tidak sama dengan menggunakan kamera jenis lainnya, sehingga Anda harus mengetahui cara memanfaatkan setiap fungsi yang ada di sana secara maksimal. Berikut beberapa ide fotografi iStock Photo untuk menghasilkan gambar seluler yang menakjubkan.

1. Kenali Perangkatmu

Kenali segala keterbatasan kamera ponsel dan pelajari cara pengoperasiannya. Tentu saja, karena kamera ponsel pintar terutama dimaksudkan untuk digunakan untuk berkomunikasi, maka kamera tersebut mempunyai batasan. 

Biasanya, ponsel kamera memiliki fitur aperture tetap dan rentang kecepatan rana terbatas. Metode standar untuk menyesuaikan eksposur adalah dengan menggunakan pengaturan ISO otomatis. Kabar baiknya adalah banyak aplikasi yang membantu mengurangi atau menghilangkan batasan kamera pada ponsel Anda.

2. Dapatkan Exposure

Eksposur yang tepat akan selalu menghasilkan gambar yang lebih baik. Hal ini berlaku untuk semua kamera, termasuk DSLR dan ponsel. Pencahayaan adalah landasan dari setiap pengambilan gambar yang sukses, terlepas dari aplikasi dan filter rumit yang dapat Anda gunakan untuk memanipulasinya. Perhatikan bahwa sensor kamera kecil pada ponsel membuatnya kurang efektif dalam menangkap cahaya dibandingkan DSLR. 

Caranya bisa dengan memanfaatkan cahaya yang tersedia, seperti sinar matahari, mencari tempat yang teduh, menggunakan selembar kertas untuk memantulkan cahaya, dan sebagainya. 

Tidak disarankan menggunakan lampu flash ponsel karena pancaran cahayanya terbatas dan tidak ada penyesuaian yang dapat menyebabkan hasil yang kurang ideal. Flash ponsel Anda sebagai upaya terakhir.

3. Komposisi Foto

Komposisi dalam fotografi sama pentingnya dengan eksposur, apa pun formatnya. Di antara hal-hal yang perlu dipertimbangkan adalah: 

• The Rule Of Third-Hukum sepertiga telah lama menjadi prinsip dasar. Usahakan posisi topik berada di posisi atas, kiri, sepertiga atas, atau sepertiga bawah, bukan di tengah. Selain itu, Anda harus fokus pada garis horizontal dan vertikal. Anda dapat menggunakan fungsi grid, yang sering ditemukan di menu kamera, untuk dua tujuan ini.
• Perhatikan latar belakang anda. Jangan sampai ada yang bocor dan merusak estetika gambar. Namun Anda tidak perlu menunggu pengaturan yang ideal untuk berimprovisasi. Mengingat terkadang ada nilai ekstra di sana. Yang terpenting, ikuti naluri Anda.
• Perhatikan objek dengan kurva atau garis konvergen.
• Manfaatkan warna komplementer. Gunakan pola warna dan bentuk untuk menambah daya tarik komposisi.
• Gunakan ruang positif dan negatif.
• Break the rules! Melanggar peraturan! Seringkali penting untuk melanggar aturan untuk mendapatkan gambar yang menarik. Namun, Anda harus memahami kapan dan kapan harus menentang konvensi fotografi.

4. Ubah Perspektif

Lihat dengan angle dan sudut pandang yang berbeda untuk menambahkan perhatian pada komposisi. Jangan takut turun ke tanah untuk mendapatkan angle frog eye view, memanjat dinding atau pohon untuk bird eye view. Anda juga bisa mendekat dan fokus pada detail yang kecil, atau sebaliknya memperluas area. Beberapa efek aplikasi bisa dipakai untuk menambahkan variasi yang keren antara lain tilt-shift, distortion, dan selective focus/blur. 

5. Sering Memotret/ Tingkatkan Jam Terbang

Seperti kamera digital (Mobile Photography), manfaat fotografi seluler adalah jika baterai tidak terkuras atau memori penuh, kita dapat mengambil gambar sebanyak yang kita inginkan tanpa khawatir kehabisan film. 

Sering-seringlah mengambil foto dari banyak hal menarik di lingkungan Anda. Mengingat hal itu akan memperkuat intuisi fotografi Anda. Mengunggah secara rutin ke aplikasi berbagi foto seperti Instagram juga bermanfaat karena Anda dapat menerima masukan atau komentar dari pengguna lain.

Itulah beberapa teknik dan tips untuk kalian yang ingin belajar mobile photography. Bukan peralatan atau kamera yang mendefinisikan seorang profesional; itu mata, kecerdasan, dan kemampuan Anda. 

Alat lain yang berguna untuk mengambil stok gambar berkualitas tinggi adalah kamera ponsel. Meskipun mungkin berfungsi sebagai pengganti, kamera DSLR kelas atas tidak dapat sepenuhnya digantikan olehnya.

Pengguna bisa bersenang-senang bereksperimen dengan kamera ponsel cerdas mereka. Menggunakan kamera ponsel mempertajam keterampilan eksplorasi Anda dan meningkatkan spontanitas Anda.

Keep Creatvie and Enjoyyy :)