Setelah berulang kali terjebak masalah yang sama, diskusi lagi dan lagi tanpa ada perubahan meskipun jalan keluar sebenarnya sudah ditemukan, akhirnya berpisah adalah solusi terbaik yang bisa kami lakukan.Â
Setelah merenungi banyak hal, introspeksi dan melihat secara lebih luas dan komprehensif, penulis sampai pada sebuah simpulan bahwa baik introvert ataupun extrovert tidak bisa mengisi kekosonganmu. Pasangan ideal bukan soal dia introvert atau extrovert. yang bertanggung jawab memenuhi kekosonganmu adalah kamu, bukan pasanganmu atau orang lain.
Penuhilah kekosonganmu dan isi kekosongannya, begitu juga sebaliknya. Pasangan ideal adalah yang bisa membuat kita saling mengisi, apapun dan bagaimanapun kepribadiannya.
Jangan menetap pada pasangan yang hanya peduli dengan dunianya sendiri, jangan pula pada yang hanya peduli pada duniamu, ia harus peduli pada dunianya dan duniamu, begitu pula sebaliknya. Dengan menemukan sinkronisasi antar dua dunia tersebut kemudian melahirkan chemistry sehingga membuat dunia terlihat hanya milik kalian berdua. Saat itulah hilang kata "aku" dan "kamu", yang tersisa hanya "kita".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H