Pertama, saya merasa perlu mengabarkan, bahwa saya tidak memiliki akun Instagram. Apa yang saya tulis dan saya kisahkan di artikel ini hanya pengalaman saya ketika saya membantu salah satu pemilik akun Instagram yang kuatir akun IG-nya akan dibanned sebab ia mendapatkan pesan dari Instagramcopyrighthelpservice melalui pesan langsung atau DM dua hari yang lalu. Bunyi pesannya tersebut adalah seperti ini:
Hi !
Your account violates our copyright guidelines.
Your account will be permanently deleted from our servers within 24 hours unless you provide feedback.
If you think we will accidentally remove your account, click the link and fill in the next required fields.
We respect copyright like Instagram.
(synchronization problems may occur. If the link is not clicked, reply to the message and try again.)
Pesan tersebut disertai juga dengan link atau tautan yang berisikan formulir konfirmasi untuk mengonfirmasi akun IG kita, sebuah formulir yang meminta kita memberikan informasi-informasi penting, seperti: alamat akun IG, password email, dan alamat email.
Saya lantas membalas pesan tersebut dengan menuliskan pertanyaan seperti ini: "What happened to my Instagram account? Provide me the details please.."
Mereka pun segera membalas pesan saya seperti ini: "Hello, We are working to make the Instagram better. Copyright infringement found on your account. I sent a verification to your phone so I can check that the account belongs to you."
Sampai di sini, saya masih belum juga menyadari ada yang aneh pada pesan tersebut. Maka segera saja saya mengklik link yang mereka sertakan di pesan pertama, yang ternyata berisi formulir konfirmasi. Karena merasa tidak ada yang aneh itulah, tanpa berfikir panjang lagi, segera saja saya mengisi formulir tersebut (memberikan informasi  alamat IG, pasword email, dan alamat email) dan mengklik send.
Setelah mengklik send, beberapa saat kemudian, saya masih juga belum menyadari ada yang aneh. Semuanya akan baik-baik saja dan formulir tersebut memang semestinya harus ada dan wajib diisi oleh pemilik akun, begitu saya pikir.
Tetapi, setelah muncul balasan pesan kelima yang dikirimkan langsung atau DM, saya mendadak mulai merasa ada yang aneh. Mengapa percakapan yang saya lalukan dengan pihak yang mengaku sebagai lnstagramforhelpcenter itu tidak seperti selayaknya percakapan antara pengguna dengan sistem komputer, melainkan seperti percakapan antara pengguna dengan pengguna? Ya.. percakapan itu seperti percakapan saya dengan teman saya di aplikasi pesan singkat WhatsApp!! Ini sangat aneh, saya pikir.
Tetapi, meski mulai merasakan ada yang aneh, tetapi, saya tetap mendiamkan dan tidak melakukan tindakan apa-apa sampai tiba-tiba muncul kembali pesan bahwa saya harus kembali mengisi formulir konfirmasi karena informasi yang saya berikan sebelumnya menurut mereka salah (saya tiba-tiba merasa beruntung mungkin saya salah menuliskan alamat email atau password di formulir konfirmasi).Â
Dan, setelah itu, pesan-pesan selanjutnya yang mereka kirimkan terasa kian aneh saja sebab pesan-pesan tersebut dikirim atau ditulis dengan kalimat-kalimat setengah memaksa. Keanehan juga muncul setelah sebelumnya saya mendapat pesan di email yang memberitahukan bahwa ada upaya login yang diblokir untuk Akun Google yang ditautkan.
Karena menyadari ada banyak hal yang aneh, saya segera mencari informasi dari buku google sampai akhirnya saya menemukan beberapa artikel yang membahas Copyright Infringement Notifications dari Instagram.
Merujuk kepada artikel tersebut, disebutkan bahwa memang benar adanya akhir-akhir ini telah ditemukan beberapa kampanye peretasan akun Instagram yang mengklaim bahwa mereka ("jaringan media sosial Instagram") sedang berniat akan menghapus secara permanen akun karena pelanggaran hak cipta.Â
Email atau notifikasi tersebut berani menggunakan redaksi dan logo resmi jejaring sosial Instagram untuk menyamar agar korban tidak menyadari dan bahkan mereka juga sudah menggunakan alamat email yang terlihat mirip dengan email dukungan aktual Instagram: support@instagram.com.
"Mereka umumnya menyerang akun Instagrammers yang terkenal dan memerasnya untuk mendapatkan uang atau menargetkan pengguna Instagram dengan janji palsu berupa lencana "terverifikasi" untuk akun mereka," begitu artikel yang saya baca tersebut menyebutkan. Untuk sekedar diketahui, akun Instagram yang saya sedang bahas di artikel ini sudah memiliki puluhan ribu follower. Â
Maka, usai menemukan artikel tersebut, tanpa berlama-lama, dengan cepat saya segera membantu mengganti password email dan akun IG-nya, dan Alhamdulilalah hingga tulisan ini saya buat, akun Instagram  teman saya tersebut masih berjalan dengan baik.
Kepada Anda, saya ingin menyarankan, jika Anda mendapatkan pemberitahuan yang serupa, yang mengaku dari "Instagramcopyrighthelpservice", Anda sebaiknya: tak perlu membaca, tidak perlu membuka link dan jangan memberikan informasi apapun. Just leave it..
Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H