Berbagai Julukan Buat Dolar Termasuk Emas oleh Orang Cina

Dolar Amerika Serikat (USD) adalah salah satu mata uang yang paling dikenal dan berpengaruh di dunia. Selain menjadi alat tukar resmi di Amerika, dolar juga merupakan mata uang cadangan global yang digunakan dalam berbagai transaksi internasional. Uniknya, mata uang ini memiliki banyak julukan, termasuk Greenback, Buck, hingga sebutan khas dari komunitas Tionghoa, yaitu "Mei Jin" atau "Kim" dalam dialek Hokkian. 

Yuk kita bahas berbagai julukan dolar Amerika, termasuk makna "Mei Jin," yang secara harfiah berarti "emas Amerika"

Berbagai Julukan  untuk Dolar Amerika

Baca juga: Orang Cina Nikolai, Orang Russia Chiang Fang Liang

1.Greenback
Istilah Greenback merujuk pada warna hijau yang dominan di bagian belakang uang kertas dolar. Warna ini digunakan sejak abad ke-19 untuk mencegah pemalsuan. Julukan ini sangat populer di kalangan masyarakat Amerika hingga saat ini.

2.Buck
Julukan ini berasal dari zaman kolonial, ketika kulit rusa (buckskin) digunakan sebagai alat tukar dalam perdagangan. Kata buck akhirnya menjadi slang untuk menyebut satu dolar.

3.Dead Presidents
Karena sebagian besar uang kertas dolar menampilkan wajah para presiden Amerika yang telah wafat, orang sering menyebut dolar dengan julukan ini. Namun, tidak semua tokoh pada uang dolar adalah presiden; contohnya, Alexander Hamilton di pecahan $10 adalah Menteri Keuangan pertama Amerika Serikat.

4.Benjamins
Julukan ini merujuk pada pecahan $100 yang menampilkan wajah Benjamin Franklin, salah satu pendiri Amerika Serikat. Pecahan $100 sering dianggap simbol kekayaan dan kemewahan.

Baca juga: Kebakaran di Los Angeles, Azab atau Bencana

5.Dough atau Bread
Dalam slang, uang sering disebut sebagai dough (adonan) atau bread (roti) karena dianggap sebagai sesuatu yang "menghidupi" seseorang, seperti makanan pokok.

Baca juga: Drama Cinta dan Perjuangan dalam Film Ambyar Mak Byar

Dolar Amerika dan Julukan "Mei Jin"

Ketika sempat mampir beberapa lama di Singapura dan Hong Kong, saya juga mengetahui bahwa Dollar Amerika memiliki nama yang khusus di sana. 

Bagi komunitas Tionghoa, dolar Amerika dikenal dengan nama "Mei Jin" (). Dalam dialek Hokkian, nama ini sering disingkat menjadi "Kim." Julukan ini memiliki makna yang mendalam, baik secara historis maupun budaya:

1.Arti Kata "Mei Jin"
Secara harfiah, "Mei Jin" terdiri dari dua kata:

*Mei () berarti "Amerika" atau "indah."
*Jin () berarti "emas."
Dengan demikian, "Mei Jin" secara langsung diterjemahkan sebagai "emas Amerika," yang mencerminkan nilai tinggi dan stabilitas dolar sebagai mata uang global.

2.Sejarah Perdagangan dan Koin Emas
Pada masa lalu, dolar Amerika sering diperdagangkan dalam bentuk koin emas dan perak, terutama di Asia. Pedagang Tionghoa mulai mengasosiasikan dolar dengan emas karena nilainya yang stabil dan diterima luas. Meskipun koin emas tidak lagi digunakan, sebutan ini tetap melekat hingga kini.

3.Simbol Kekayaan dan Keberuntungan
Dalam budaya Tionghoa, emas melambangkan kekayaan, keberuntungan, dan stabilitas. Oleh karena itu, menyebut dolar sebagai "Mei Jin" bukan hanya mencerminkan nilai ekonominya, tetapi juga harapan akan kemakmuran dan kesuksesan.

4.Kepercayaan pada Stabilitas Dolar
Di banyak negara Asia, termasuk komunitas Tionghoa, dolar Amerika dianggap sebagai mata uang yang aman. Julukan "Mei Jin" menunjukkan penghormatan terhadap dolar sebagai simbol kekuatan ekonomi dan stabilitas internasional.

Perspektif Global terhadap Dolar Amerika

Dolar Amerika memiliki daya tarik universal, baik sebagai alat tukar maupun simbol kekuasaan ekonomi. Julukan seperti greenback, buck, hingga "Mei Jin" mencerminkan betapa beragamnya cara masyarakat memandang mata uang ini.

Bagi komunitas Tionghoa, "Mei Jin" tidak hanya mencerminkan nilai material, tetapi juga nilai budaya yang lebih dalam. Ini menggambarkan bagaimana mata uang dapat melampaui fungsinya sebagai alat tukar dan menjadi simbol harapan, stabilitas, dan keberuntungan.

Kesimpulan: Lebih dari Sekadar Mata Uang

Dolar Amerika bukan hanya sekadar alat pembayaran, tetapi juga cerminan sejarah, budaya, dan kekuatan global. Julukan-julukan yang melekat pada mata uang ini, seperti greenback, Benjamins, hingga "Mei Jin," menunjukkan cara pandang masyarakat dari berbagai budaya terhadap dolar.

Sebutan "Mei Jin" dari komunitas Tionghoa menegaskan bahwa dolar Amerika adalah simbol emas dalam arti harfiah maupun metaforis---menggambarkan nilai, kepercayaan, dan stabilitasnya di panggung ekonomi dunia. Dengan sejarah yang panjang dan peran yang besar, dolar Amerika tetap menjadi mata uang yang memikat, baik secara ekonomi maupun budaya.

Tentu saja masih banyak lagi julukan untuk uang Dollar ini. Nanti akan dibuat lagi satu artikel khusus yang lebih menarik.

Terima kasih sudah membaca