Dalam perjalanan ini, pramugari juga berkeliling memberikan informasi mengenai perjalanan dan barang yang dijual. Kita juga dapat mampir untuk membeli makanan atau suvenir khas Yufuin No Mori, juga ada kartu pos yang dapat diberi stempel sebagai kenang-kenangan pernah naik kereta ini. Â Di sini kita juga dapat berfoto dengan tulisan Yufuin no Mori dan tanggal kita naik kereta. Kebetulan hari itu merupakan tanggal yang cantik yaitu 8.8 alias delapan Agustus.
Saya sempatkan berkeliling dari gerbong pertama hingga gerbong ke empat dan juga melihat-lihat pemandangan di kiri dan kanan. Selain hutan juga terdapat pemandangan Pantai yang menarik. Â Yang juga unik adalah, pramugari juga sempat membawa sepasang jas seragam kereta ukuran kecil dan kemudian meminjamkannya kepada anak-anak yang naik kereta sehingga mereka dapat bergaya lengkap dengan topi yang gagah. Â Kebetulan sepasang anak Perempuan berusia sekitar 7 tahun sempat berfoto dengan seragam ini.
Kereta terus melaju, sambil duduk santai saya pun sesekali melihat ke gadget untuk mengirim beberapa pesan ke teman dan keluarga di tanah air. Namun apa yang terjadi kemudian sempat membuat saya panik. Tiba-tiba saja gadget saya bergetar hebat dan menimbulkan bunyi alarm yang berlangsung beberapa saat. Mungkin sekitar satu menit.
Sedikit terkejut, saya kemudian membaca pesa yang muncul di layar. Â Tertera dalam Bahasa Jepang dan juga terjemahan dalam bahasa Inggris : Â Emergency Alert. Â Earthquake Early Warning. Strong Shake is expected soon. Stay calm and seek shelter nearby. (Japan Meteorological Agency). Saya sempat melirik jam ternyata waktu menunjukkan pukul 16.42.
Membaca peringatan itu saya sempat kaget. Â Beberapa saat kemudian kereta pun berhenti dan ada pengumuman dalam bahasa Jepang. Â Ada seorang penumpang yang kelihatannya wisatawan dari Tiongkok yang sedikit panik dan menghubungi pramugari. Namun pramugari memintanya untuk tenang dan tetap duduk di kursi masing-masing.
Kereta tetap berhenti dan tidak lama kemudian di gadget kembali muncul peringatan. Kali ini tulisan dalam bahasa Jepang namun berjudul dalam bahasa Inggris dengan tulisan merah, Tsunami Alert. Â Wah rupanya setelah gempa akan disusul akan adanya tsunami. Â Kereta masih berhenti dan saya masih bertanya-tanya di dalam hati, di mana kah pusat gempa.