Saya kemudian berjalan kembali menuju ke amfiteater dan kelompok ibu-ibu yang sedang senam bari saja selesai. Sebagian mulai mengelilingi seorang penjual makanan dan minuman kecil di salah satu undakan amfiteater. Â Tulisan besar Teras Cikapundung aada di dekat amfiteater ini seakan memberitahu pengunjung nama tempat ini.
Secara perlahan saya menaiki undak-demi undak amfiteater dan akhirnya sampai kembali di kaki lima jalan Siliwangi untuk melanjutkan jalan-jalan di Bandung. Mau ke mana? Kalau ke kiri ke arah Cieumbeleuit, atau ke kanan kembali ke  arah Dago?  Biarlah kaki yang melangkah, paling tidak dalam perjalanan pagi ini saya sudah tahu bahwa kata Kapundung itu sama dengan Menteng.  Jadi ingat dengan kawasan Menteng di Jakarta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H