Belok kiri di sini dengan menyeberang jalan mengikuti lampu lalu lintas saya kemudian berjalan di atas jembatan yang ada di atas Jalan Tol Jakarta Cikampek. Â Di sini ada tiga set jembatan yang melintas megah di atas.Â
Yang pertama adalah jembatan LRT Jabodebek yang menghubungkan Bekasi Timur dan Cawang, Lalu teapat di tengah Jalan Tol ada jalan tol layang MBZ atau Mohammed bin Zayed yang membentang jauh hingga ke kilometer 47 di kawasan Karawang. Â Dan yang satu lagi, yang paling dekat dengan kompleks apartemen dan mal Grand Kemala Lagoon adalah jembatan Kereta Cepat Jakarta Bandung. Â Â
Kebetulan baik LRT dan Kereta Cepat sekarang dalam tahap akhir pengerjaan dan diperkirakan akan diresmikan pada Agustus 2023 ini.. Â Di sini pula sesekali saya melihat deretan gerbong LRT yang berjalan baik menuju Bekasi Timur maupun Cawang. Â
Saya kemudian sampai di depan mal Grand Kemala Lagoon. Di sini ada sebuah halte bus Trans Patriot, yaiu angkutan masal versi Bekasi. Busnya sendiri sering terlihat di jalan Ahmad Yani ataupun di Jalan Juanda sekitar Stasiun Bekasi. Â
Namun jarng sekali saya lihat ada penumpangnya. Â Namun ada yang aneh dengan halte bus di depan mal ini, karena walaupun ada haltenya, tetapi tidak pernah ada bus yang lewat ataupun singgah. Â Halte ini bahkan menjadi titip penjemputan bagi pengguna ojol atau taksi daring. Â
Demikian sekilas mengenai cerita jalan-jalan di Bekasi, terutama di sepanjang Kali Malang yang berubah dengan cepat seiring dengan perjalanan waktu. Juga cerita tentang lampu lalu pintas untuk pejalan kaki. Semoga bermanfaat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI