Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen - Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Pyotr Nesterov dan Manuver Dead Loop Legendaris dalam Dunia Aerobatik

1 Juni 2023   12:23 Diperbarui: 1 Juni 2023   12:56 415
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perangko bergambar Nesterov: Russianphilately.com

Dalam setiap air show atau peringatan hari ulang tahun Angkatan udara, kita sering menyaksikan pertunjukan aerobatik yang mengagumkan.  Satu kelompok pesawat terbang melakukan manuver terbang yang indah dipandang dan sangat akurat.  Manuver ini dikenal dengan nama aerobatik.  

Konon kata aerobatik  sendiri merupakan portmanteau atau gabungan dari kata aerial dan akrobatik sehingga dapat dimaknai sebagai akrobat di udara.  Aerobatik ini dilakukan baik untuk hiburan, olahraga dan juga rekreasi. 

Indonesia sendiri saat ini memiliki 4 tim khusus aerobatik yang nama nya sudah terkenal bukan hanya di dalam negeri tetapi juga di mancanegara.  Keempat tim itu adalah Dynamic Pegasus, Jupiter Aerobatic Team, Thunder dan Elang Biru. Bahkan Dynamic Pegasus team sendiri merupakan tim aerobatik pertama di Asia Tenggara yang menggunakan helikopter. 

Dalam setiap pertunjukan aerobatik, ada berbagai manuver khusus yang dipertunjukkan yang sangat memukau sekaligus membutuhkan keterampilan dan keahlian khusus setiap penerbang yang ada di dalam tim. Namun pada dasarnya Gerakan atau manuver tersebut dapat diuraikan menjadi beberapa Gerakan dasar seperti loop, roll dan spin.

Namun sebelum itu ada baiknya kita mengenal beberapa manuver dasar yang dilakukan oleh setiap pesawat terbang baik pesawat aerobatik maupun bukan.  Ada empat jenis manuver yaitu Straight & Level,  yaitu terbang lurus ke depan dengan ketinggian yang sama,  Turn, yaitu berbelok arah, climb yitu naik atau memanjat sehingga posisi pesawat makin tinggi dari permukaan, dan descent, yaitu menurunkan ketinggian.   Dan semua manuver pada dasarnya merupakan gabungan dari empat Gerakan dasar ini.

Tentu saja Gerakan atau manuver dalam aerobatik menjadi sangat ekstrem dan kadang terlihat indah namun membuat hati menjadi waswas karena khawatir apakah pesawat tersebut bisa tidak terkendali dan jatuh.  Hal ini dikarenakan Gerakan yang tidak biasa seperti membuat suatu loop atau lingkaran penuh pada bidang vertikal yang bahkan membuat posisi pesawat menjadi terbalik. 

Selain manuver loop juga ada manuver yang disebut dengan roll, yaitu pesawat berputar di sekitar sumbu longitudinalnya menggunakan aileron sehingga kembali lagi pada posisi awal..

Sementara spin merupakan manuver yang lebih kompleks karena pesawat akan bergerak berputar pada sumbu vertikal sehingga lebih mirip dengan gerakan berpilin atau gerakan mata bor baik ke arah atas maupun bawah.

Selain loop, roll dan spin juga ada manuver yang disebut dengan hammerhead, yaitu membuat Gerakan loop pada awalnya sehingga posisi pesawat naik secara vertikal hingga kehilangan kecepatan dan kemudian pesawat seakan-akan jatuh menukik sampai akhirnya dikendalikan dalam posisi straight and level flight kembali.

Nah tentu saja dalam aerobatik banyak sekali manuver menegangkan yang bisa merupakan kombinasi dari berbagai manuver dasar di atas.  Kali ini kita akan mengenang kembali sala satu manuver dasar yaitu loop yang sempurna yang disebut dengan Dead Loop.

Ternyata manuver dead loop ini pertama kali berhasil dilakukan oleh seorang pilot Rusia Bernama Pyotr Nesterov pada 1913 dengan pesawat jenis Nieuport.  Konon manuver ini dinamakan dead loop karena  sebelumnya belum pernah dilakukan oleh pilot mana pun hingga Nesterov menjadikannya life atau hidup.

Nesterov melakukan aksi manuver dead pool pada 9 September 1913 atau 27 Agustus 1913 menurut Kalender Julian di lapangan terbang militer Syretsky, di seblah barat kota Kiev, Ukraina, Kekaisaran Rusia.  Bahkan Nesterov saat itu tidak menggunakan seat belt karena yakin dengan gaya sentrifugal yang akan terus membuatnya seakan-akan lengket dengan kursi pesawat pada saat melakukan manuver, bahkan saat posisinya terbalik.

Manuver Dead loop ini dimulai dengan melakukan Gerakan menukik atau dive dan kemudian dilanjutkan dengan nose up atau hidung pesawat naik ke atas hingga membentuk koop atau lingkaran sempurna dalam bidang vertikal dan kemudian dilanjut dengan menukik kembali.

Patung Nesterov di Kiv: thisdayinaviaton.com
Patung Nesterov di Kiv: thisdayinaviaton.com

Manuver dead pool ini kemudian dikenal dalam dunia aerobatik sebagai Nesterov Loop.  Pesawat yang digunakan oleh Nestrov saat itu adalah Nieuport IV yang dirancang perusahaan Perancis dan dibuat di Rusia dan dilengkapi dengan mesin piston tujuh silinder yang berbentuk rotari.  Daya mesin piston itu sendiri hanya menghasilkan 70 Tenaga Kuda pada kekuatan putaran 1200 RPM.

Namun manuver yang dilakukan oleh Pyotr Nikolayevich Nesterov ini tercatat dalam sejarah penerbangan sebagai salah satu pencapaian yang fenomenal sehingga manuver dead loop itu kemudian dinamakan Nesterov Loop.

Akan tetapi, Pyotr Nesterov tidak berumur panjang. Pilot Angkatan darat Kekaisaran Rusia ini akhirnya meninggal pada 8 September 1914, ketika dia berhasil menjadi pilot pertama yang melakukan aksi Taran, yaitu menabrakkan pesawatnya ke pesawat musuh sehingga merusakkan pesawat musuh. Saat itu Nesterov menerbangkan pesawat jenis Morane Saulnier Type G dan kemudian menabrakkannya ke pesawat Albatros milik Austria.  Pilot dan observer pada pesawat Austria itu langsung tewas pada kejadian sementara Nesterov meninggal karena luka-luka keesokan harinya.

Kalau kita kebetulan berkunjung ke Kiev, Ukraina, ada sebuah monumen berbentuk patung Nesterov dengan hiasan berbentuk Loop yang sangat monumental tersebut. 

Ironisnya Ukraina yang pada mas itu merupakan bagian Kekaisaran Rusia dan kemudian berlanjut menjadi bagian Uni Soviet, sekarang ini sedang mengalami bencana karena diserang oleh Rusia dalam sebuah perang berkepanjangan yang telah memakan banyak korban rakyat Ukraina dan juga tentara Rusia dan Ukraina.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun