Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen - Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Kegiatan di Arjuna Boothcamp, Ada yang Asyik, Ada Juga yang Bikin Tegang

28 November 2022   18:02 Diperbarui: 28 November 2022   18:15 540
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jalan menuju Petilasan Mbah Pantun: Dokpri

Beberapa anggota rombongan memutuskan melihat sejenak petilasan ini. Sementara yang lain memutuskan langsung lewat jalan sebelah kiri yang kondisinya terbuat dari konblok dan menurun.  Dijelaskan juga bila di kawasan gunung Salak ini memang terdapat beberapa petilasan. Selain Mbah Pantun, ada juga Petilasan Mbah Puser.

Jalan curam menurun: Dokpri
Jalan curam menurun: Dokpri

Jalan menurun ini walau lumayan bagus menggunakan konblok, namun karena jarang dilewati Sebagian ditutupi semak dan Sebagian bahkan sudah tergerus longsor. Karena ini kami harus berjalan dengan hati-hati. 

Bahkan pada sebagian jalur ada yang gradasi menurunnya lumayan curam sehingga agar tidak jatuh kami harus turun satu persatu menggunakan tali pengaman, Asyik juga jalan-jalan tracking di tempat ini. Selain menikmati udara segar dan pemandangan yang indah, ada unsur olah raga dan juga sedikit pertualangan yang membuat deg-degan.

Mobil Komodo: Dokpri
Mobil Komodo: Dokpri

Di persimpangan jalan Kirani,  ada ATV dan juga mobil rescue yang disebut Komodo. Kami sempat berfoto di mobil tersebut sambil sekedar bergaya.  Perjalanan kemudian dilanjutkan kembali menuju ke Arjuna Boothcamp dan kali ini masuk ke kompleks melalui pintu gerbang belakang yang letaknya jauh lebih rendah dibandingkan pintu utama.

Kambing di Arjuna Boothcamp: Dokpri
Kambing di Arjuna Boothcamp: Dokpri

Jalan-jalan dilanjutkan dengan berkeliling Arjuna Boothcamp untuk melihat berbagai fasilitas yang ada.  Di bagian belakang dekat pintu gerbang ada beberapa rumah kayu untuk menginap keluarga yang terdiri dari dua kamar dan juga lengkap dengan fasilitas kamar mandi.  Sementara di bagian depan ada beberapa vila dengan ukuran yang lebih luar, terdiri dari dua kamar, dapur, dan juga kamar mandi.   

Di bagian lain juga ada empat buah rumah bambu dengan ukuran yang lebih mungil, namun tetap cantik dipandang.  Di dekatnya baru terdapat camping ground tempat kami menginap semalam yang terdiri dari tiga tingkat dan memiliki kapasitas lebih dari 30-40 tenda.

Masih di bagian bawah juga terdapat peternakan kambing Etawa.  Terlihat kendang yang rapi namun kambing-kambingnya saat itu sedang dilepas di lapangan dan menikmati makan rumput dengan bebas. Di samping kambing, juga ada beberapa ekor sapi. Fasilitas peternakan kambing dan sapi ini bisa digunakan untuk wisata edukasi bagi anak-anak sekolah.

Rumah bambu: Dokpri
Rumah bambu: Dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun