Pertandingan babak penyisihan di Piala Dunia 2022 di Qatar terus berlanjut dengan memasuki pertandingan kedua untuk grup A dan B. Â Nah menariknya di pertandingan kedua ini beberapa tim mengalami perubahan nasib untuk kemungkinan dan peluang untuk maju ke babak 16 besar.Â
Pukul 17.00 Sore atau pukul 13,00 Siang waktu Qatar, pertandingan di grup B dilanjutkan antara Iran melawan Wales. Iran yang pada pertandingan pertama kalah 2-6 dari Inggris seakan tidak punya pilihan lain kecuali menang untuk mempertahankan peluang maju ke babak 16 besar.  Demikian juga dengan Wales yang bermain imbang 1-1 melawan USA., mencoba untuk memetik  angka penuh pada pertandingan kedua.
Dan hasilnya adalah skor tetap bertahan 0-0 bahkan hingga 90 menit pertandingan walau kedua tim terlihat berimbang saling menyerang dan menggagalkan serangan tersebut. Â Namun ada sebuah drama yang cukup fenomenal dalam pertandingan ini, yaitu kartu merah untuk penjaga gawang Wales, Wayne Henessey pada menit ke 86. Â Uniknya kartu merah ini diberikan setelah wasit Mario Escobar dari Guatemala berkonsultasi dengan VAR atau Video Assistance Referee.
Dan pada menit-menit injuri times itu lah akhir Iran mampu membobol gawang Wales sebanyak dua kali sekaligus mempertahankan peluang Iran untuk maju ke babak 16 besar. Sementara posisi Wales sendiri berada di ujung tanduk setelah Amerika kemudian bermain imbang dengan Inggris. Â Melihat posisi terakhir di grup B ini, Inggris berada di puncak dengan 4 angka disusul Iran dengan 3 angka, lalu Amerika dengan 2 angka dan Wales dengan 1 angka.
Posisi ini membuat kondisi  akhir di Grup B masih harus diperhitungkan sampai dua pertandingan akhir dilakukan yaitu antara Inggris melawan Wales dan USA melawan Iran.  Semua kemungkinan masih bisa terjadi dan belum ada yang 100 persen aman walau Inggris lah yang paling nyaman karena hanya memerlukan draw melawan Wales.Â
Sementara itu situasi di grup A sedikit berbeda. Â Kekalahan Qatar 0-2 dari Senegal membuat tim wakil Asia sekaligus tuan rumah itu harus dengan legowo pulang kampung atau angkat koper dari turnamen. Â Sementara Ekuador dan Belanda bermain imbang sehingga tetap menjaga peluang mereka untuk maju ke 16 besar. Â Senegal yang kini memiliki nilai 3 juga masih memiliki peluang asalkan dapat mengalahkan Ekuador pada pertandingan terakhir Belanda yang akan menghadapi Qatar tampaknya yang paling aman.Â
Peluang Senegal akan pasti bila mampu mengalahkan Ekuador, demikian juga Ekuador pasti maju bila mengalahkan Senegal. Namun apabila berakhir seri, maka hasil pertandingan antara Belanda dan Qatar akan mempengaruhi nasib Senegal. Â Â
Yuk kita simak sekilas jalannya pertandingan antara Qatar dan Senegal yang membuat Qatar harus legowo menjadi tim tuan rumah yang paling awal angkat koper. Â Pada awal pertandingan sebenarnya pertandingan lumayan seimbang, namun pada menit ke 41 akhirnya Senegal memimpin 1-0 ketika Boulaye Dia berhasil membobol gawang Qatar. Â Kedudukan 0-1 bertahan hingga akhir babak pertama.
Di babak kedua permainan Senegal makin menggila dan menguasai pertandingan. Baru tiga menit babak kedua berlangsung, gol kedua buat Senegal tercipta melalui sundulan kepala Famara Diedhiou. Â Kedudukan berubah menjadi 0-2 buat kemenangan Senegal. Qatar belum putus asa dan mencoba memperkecil ketinggalan hingga akhirnya mampu mencetak gol melalui Mohammed Muntari pada menit ke 78.
Ketinggalan 1-2 Qatar tetap berusaha mengimbangi permainan Senegal yang tampaknya semakin trengginas. Â Dan akhirnya kekalahan Qatar kian sulit dihindari ketika Bamba Dieng berhasil membobol gawang Qatar pada menit ke 84. Â Ketinggalan dua gol di sisa pertandingan yang tidak lama lagi membuat Qatar tampaknya tidak mempunyai harapan untuk maju ke babak 16 besar.
Pertandingan pun akhirnya usai dengan kedudukan 3-1 buat Senegal. Membuat tim Afrika ini mempunyai peluang besar untuk maju ke babak 16 besar asalkan dapat mengatasi perlawanan Ekuador di pertandingan terakhir.
Demikianlah pertandingan di grup A dan B tinggal menyisakan masing-masing dua pertandingan terakhir ketika nasib semua tim akan ditentukan. Namun ada tim yang sudah harus angkat kaki terlebih dahulu walau belum semua pertandingan diselesaikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H