Di sini wisatawan bisa melihat kehidupan penguin biru yang kecil dan lucu ini yang hidup berkelompok yang disebut koloni. Â Kita dapat mengamati bagaimana mereka mencari makan, membuat sangkar dan juga kembali ke tempat beristirahat setelah seharian mengembara di pantai-pantai di sekitar Oamaru ini. Â Tentu saja dilengkapi dengan komentar dan informasi menarik yang diutarakan oleh pemandu wisata. Â
Sayangnya di tempat ini, wisatawan sama sekali dilarang untuk mengambil foto penguin yang lucu dan menggemaskan itu, alasannya adalah karena penguin itu memang takut dengan cahaya yang mungkin dihasilkan oleh lampu kilat kamera atau pun ponsel yang digunakan untuk memotret.
Sekitar 15 menit lebih kami berburu penguin di berbagai tempat yang dilewati, melalui Lorong dan jalur-jalur yang kadang tersembunyi. Â Lumayan mengasikan mengintip penguin-penguin kecil itu berjalan beramai-ramai dan mereka tampak sangat bergembira dan Bahagia di alam bebas.Â
Dan hanya di Oamaru ini pula kitab isa melihat rambu lalu lintas bergambar penguin yang artinya kita harus hati-hati karena di jalan ini penguin-penguin kecil itu sering menyeberang.
Hari makin malam, sekitar pukul 9 malam, kami kemudian meninggalkan Oamaru Blue Penguin Colony ini untuk melanjutkan perjalanan. Â Christchurch masih lumayan jauh.
Foto-Foto: Dokumentasi pribadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H